Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Reuni Akbar 212
Reuni Akbar 212, Wakil Ketua DPR RI: Kegiatan Berserikat Dilindungi Konstitusi
2018-11-23 11:31:44
 

Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menerima Audiensi Panitia Gabungan Reuni Akbar Mujahid 212 di Ruang Rapat Pimpinan DPR RI(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menerima audiensi Panitia Gabungan Reuni Akbar Aksi Bela Islam 2 Desember (212) yang akan diselenggarakan di kawasan Monas, Jakarta, 2 Desember 2018 mendatang. Fadli memastikan, kegiatan berserikat yang dilaksanakan oleh masyarakat, dilindungi oleh konstitusi.

"Kami menerima para ulama, yang akan menyelenggarakan kegiatan reuni. Tahun lalu sudah diselenggarakan, bahkan berjalan lancar. Ini adalah satu hak yang dijamin konstitusi. Boleh saja masyarakat menyelenggarakan kegiatan tersebut, karena ini dijamin oleh konstitusi," kata Fadli di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (22/11).

Untuk itu, karena kegiatan berserikat ini dilindungi oleh konstitusi dan merupakan kegiatan yang dijamin oleh demokrasi, legislator Partai Gerindra itu berharap tidak ada upaya-upaya untuk menghalangi atau melarang pelaksanaan kegiatan yang rencananya akan dihadiri oleh 4 juta orang dari seluruh Indonesia itu.

Turut mendampingi Fadli, Wakil Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Riza Patria, dan hadir dalam pertemuan ini, Ketum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Ma'arif, Ketua Panitia Reuni 212 Bernard Abdul Jabbar, sejumlah aktivis 212 seperti Neno Warisman dan M. Al Khathath, Ahmad Dhani, serta panitia reuni 212 lainnya.

Slamet mengatakan persiapan Reuni 212 berlangsung lancar. Secara perizinan menurut Slamet sudah tak ada masalah, tinggal surat izin tertulis yang masih dalam proses. Namun menurut Slamet, ada upaya pencegahan di beberapa daerah karena beberapa aktivis 212 yang sudah mencarter bus mendapat kendala berangkat ke Jakarta.

"Secara umum persiapan reuni 212 sudah bagus dan segala prosedur sudah kita lakukan, termasuk rekomendasi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selaku penanggung jawab Monas sudah ditandatangani sejak bulan Oktober. Kemudian pemberitahuan ke Mabes Polri sudah kita sampaikan dengan Polda Metro juga sudah ada rapat koordinasi," papar Slamet.(sf/DPR/bh/sya)





 
   Berita Terkait > Reuni Akbar 212
 
  Reuni 212, Konsolidasi Umat atau Parade Pidato?
  Reuni 212, Kerumunan atau Kekuatan?
  Reuni 212 dan Wacana Presiden Seumur Hidup
  LUIB: Peserta Reuni 212 Agar Jaga Ketertiban
  Hadir Reuni 212, Cucu Hasyim Asy'ari: Tak Terasa Air Mata Saya Menetes
 
ads1

  Berita Utama
PKB soal AHY Sebut Hancur di Koalisi Anies: Salah Analisa, Kaget Masuk Kabinet

Sampaikan Suara yang Tak Sanggup Disuarakan, Luluk Hamidah Dukung Hak Angket Pemilu

Dukung Hak Angket 'Kecurangan Pemilu', HNW: Itu Hak DPR yang Diberikan oleh Konstitusi

100 Tokoh Deklarasi Tolak Pemilu Curang TSM, Desak Audit Forensik IT KPU

 

ads2

  Berita Terkini
 
Polda Metro Respon Keluhan Pedagang Ikan Modern Muara Baru Jakarta Utara dengan Pengelola Pasar

Nikson Nababan Menyatakan Siap Maju Pilgub Sumut, Jika Mendapat Restu Ibu Megawati

BP2MI Siap Sambut 9.150 Pekerja Migran Indonesia yang Cuti Lebaran 2024 dan Habis Masa Kontraknya Kembali ke Tanah Air

Datang Lapor ke Komnas HAM, MPA Poboya Adukan Polres Palu ke Komnas HAM, Dugaan Kriminalisasi

Gelar Rakor Lintas K/L, Polri Pastikan Mudik-Balik Lebaran 2024 Berjalan Aman dan Nyaman

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2