BOGOR, Berita HUKUM - Bupati Bogor, Ade Yasin mengapresiasi inovasi dan kreativitas yang dilaksanakan Polres Bogor dalam rangka Peringatan HUT Bhayangkara ke-75. Yakni pemilihan 10 Desa terbaik dalam pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berskala Mikro. Hal ini disampaikan usai mengikuti upacara HUT Bhayangkara ke-75 yang dipimpin langsung Presiden RI Joko Widodo secara virtual di Mako Polres Bogor, Cibinong, Kamis (1/7).
"Saya mengapresiasi inovasi dan kreativitas yang dilaksanakan Polres dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75. Lomba tersebut dilaksanakan dengan menilai beberapa kategori, dengan memilih 10 desa terbaik dalam pelaksanaan PPKM Mikro di Kabupaten Bogor. Ini akan menambah semangat untuk terus berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik," tutur Ade.
Bupati Ade Yasin mengatakan, Peringatan HUT Bhayangkara tahun ini, dirayakan dengan penuh keterbatasan dikarenakan situasi lonjakan kasus pandemi Covid-19. Namun tentunya tidak mengurangi semangat seluruh jajaran Polri untuk menjadikan hari Bhayangkara ke-75 ini sebagai momentum untuk refleksi dan perbaikan guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Ade menambahkan, untuk menekan angka Covid-19, membutuhkan kerjasama yang baik antar kepala desa beserta perangkatnya dengan Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta masyarakat. Hal ini juga yang menjadi penilaian yang dilakukan oleh Polres Bogor.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Bogor, saya ucapkan selamat hari Bhayangkara ke-75 kepada seluruh anggota Polri dimanapun berada dan bertugas. Semoga Polri dapat selalu hadir ditengah masyarakat dalam memberikan rasa aman, membangun keteraturan dan keharmonisan sosial, serta menjadi teladan dalam kepatuhan dan ketaatan terhadap hukum," ujar Ade.
Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Harun memaparkan, Polri sudah 75 tahun mengabdi, melayani, mengayomi masyarakat.
Kapolres berterima kasih kepada Pemkab Bogor dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang selalu bersinergi dengan kami dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Bogor.
"Kita bersama-sama akan memberikan penghargaan bagi para pelaksana PPKM Mikro di lapangan sehingga dapat memberikan motivasi dalam mengimplementasikannya di lapangan. Kita akan saring 10 desa terbaik, terbaik pertama akan kita berikan hadiah sapi, terbaik kedua dan ketiga kita berikan kambing, dan hadiah lainnya untuk desa yang juga dianggap baik menerapkan PPKM mikro. Ada beberapa kriteria yang akan kita nilai, yang terpenting adalah bagaimana implementasi di lapangan," ungkap AKBP Harun.
Saat ini, lanjut AKBP Harun, kita kondisi dimana saat ini angka kasus Covid terus bertambah tinggi, dan terus digalakkan PPKM Darurat.
"Maka inilah awal bagaimana kita melangkah kedepan, kesadaran untuk melaksanakan PPKM Mikro harus kita perkuat," pungkasnya.(bh/hmb) |