Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Tahun Baru
Kerumunan Malam Tahun Baru Dilarang, Kapolda Metro: Bagi yang Bandel Langsung Angkut ke Polda
2021-01-01 18:57:17
 

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran terjunkan Tim Gabungan Pemburu Covid-19 guna memantau aktivitas warga saat pergantian tahun baru di Ibukota DKI Jakarta.

Fadil menyatakan, pihaknya bakal menindak tegas masyarakat yang tidak patuh terhadap kebijakan pemerintah terkait larangan berkerumun pada perayaan pergantian tahun baru mengingat pandemi covid-19 yang makin melonjak.

"Tim pemburu pelanggar protokol kesehatan apabila menemukan kerumunan langsung dinaikkan ke kendaraan (kemudian) dibawa ke lapangan polda ini," ucap Fadil saat melepas petugas gabungan, yang terdiri TNI, Polri, Pemprov DKI Jakarta, dan sejumlah instansi terkait, di lapangan Promoter Ditlantas Polda Metro Jaya, Kamis (31/12) sore.

"Untuk dilaksanakan testing, baik rapid test antibodi maupun swab antigen. Jangan ragu!!, dengan motor-motornya, khususnya mereka yang membandel," tegas Fadil.

Langkah tegas itu dilakukan karena sebelumnya pihak kepolisian bersama Pemprov DKI Jakarta telah melakukan sosialisasi terkait pelarangan merayakan malam Tahun Baru 2021.

"Kita sudah sosialisasi agar malam tahun baru tetap di rumah bersama keluarga," tuturnya.

Ia berharap masyarakat senantiasa mengikuti dan mematuhi peraturan pemerintah demi memutus penyebaran virus covid-19.

"Mudah-mudahan malam pergantian tahun ini berjalan dengan aman dan kita bisa meminimalisir penularan covid-19," harap Fadil.

Mantan Kapolda Jawa Timur ini juga menekankan kepada anggotanya yang bertugas untuk mengedepankan sikap humanis.

"Hindari tindakan-tindakan yang kontra produktif seperti kekerasan verbal maupun kekerasan fisik. Perlakukan masyarakat secara humanis karena sejatinya operasi kita adalah operasi kemanusiaan," lugas Fadil.(bh/amp)



 
   Berita Terkait > Tahun Baru
 
  Kapolri dan Panglima TNI Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022: Pastikan Seluruh Pihak Siap Amankan Nataru
  Kapolri Sebut 166 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan untuk Pengamanan Nataru
  Pimpinan DPR Imbau Tahun Baru 2023 Dirayakan Sederhana
  Optimis Jalani Hidup Bersama
  11 Kawasan Jakarta Diberlakukan Crowd Free Night Hingga 2 Januari 2022
 
ads1

  Berita Utama
5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Pengurus Partai Ummat Yogyakarta Buang Kartu Anggota ke Tong Sampah

Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

 

ads2

  Berita Terkini
 
Psikiater Mintarsih Ungkap Kalau Pulau Dijual, Masyarakat akan Tambah Miskin

5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Psikiater Mintarsih: Masyarakat Pertanyakan Sanksi Akibat Gaduh Soal 4 Pulau

Terbukti Bersalah, Mantan Pejabat MA Zarof Ricar Divonis 16 Tahun Penjara

Alexandre Rottie Buron 8 Tahun Terpidana Kasus Pencabulan Anak Ditangkap

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2