TELUKDALAM, Berita HUKUM – Setelah sempat tertunda, anggota DPRD Nias Selatan akhirnya mengesahkan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Nias Selatan Tahun 2014. Dalam R-APBD itu, pemerintah menganggarkan kenaikan honor kepala desa dan penerimaan guru bantu sebanyak 1000 orang.
R-APBD Nias Selatan 2014 yang disahkan tersebut sebesar Rp 753 miliar yang terdiri dari pendapatan sebesar Rp 749.916.897.000, belanja sebesar Rp 753.527.562.332, dan pembiayaan sebesar Rp 54.800.000.000 dengan Silpa sebesar Rp 58.410.665.332.
Dalam rapat paripurna pengesahan R-APBD Nias Selatan 2014, Senin (3/3), Bupati Kabupaten Nias Selatan Idealisman Dachi yang diwakilkan oleh Plt Sekretaris Daerah Faduhusi Daely berharap, APBD Nias Selatan 2014 akan semakin baik, mampu menjawab tantangan yang ada dan menjamin kesinambungan program pembangunan dalam konteks perencanaan dan penganggaran, serta selalu mengupayakan peningkatan kemampuan penyediaan sumber anggaran dari PAD Kabupaten Nias Selatan.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nias Selatan Budieli Laia meminta kepada Pemerintah Kabupaten Nias Selatan untuk memperlihatkan draft R-APBD sebelum diserahkan kepada Gubernur, ”Sebelum draft R-APBD ini dibawa ke Gubernur untuk dievaluasi, agar diperlihatkan dulu kepada kami,” ujar Budieli saat memimpin Rapat Paripurna Penetapan R-APBD menjadi APBD, di Gedung DPRD Kabupaten Nias Selatan, Jalan Saonigeho Km 3, Telukdalam.
Sejak dilantik sebagai Bupati Kabupaten Nias Selatan pada tahun 2011, Idealisman Dachi telah mengeluarkan sejumlah kebijakan yang jarang dilakukan kepala daerah lainnya, misalnya program pendidikan gratis hingga di bangku kuliah untuk semua lapisan masyarakat, pembangunan jalan di desa-desa, pembangunan pabrik pengolahan getah pertama di Pulau Nias, dan pada April 2014 Nias Selatan akan mempunya Pangkalan Angkatan Laut pertama di Pulau Nias. (bhc/rat/rio)
|