Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
White Crime    
Abraham Samad
Abraham Samad Harus Jawab Harapan Besar Masyarakat
Saturday 03 Dec 2011 22:24:36
 

Kepercayaan dan harapan besar masyarakat dipertaruhkan kepada Abraham Samad (Foto: Ist)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Kepercayaan besar masyarakat, kini berada di pundak Abraham Samad yang terpilih sebagai ketua Komisi pemberantasan Korupsi (KPK). Ia harus dapat mewujudkan harapan masyarakat dengan berkerja sunguh-sungguh dalam melaksanakan tugasnya memberantas korupsi.

“Bahkan, kami pun sangat berharap KPK membuat gebrakan besar dalam melakukan pemberantasan korupsi di Indonesia,” kata Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Utama (PBNU) Said Aqil Siradj dalam sebuah acara seminar yang berlangsung di Jakarta, Sabtu (3/12).

Menurutnya, gebrakan itu harus diwujudkan dengan mengusut serta menuntaskan korupsi yang menarik perhatian masyarakat serta kasusnya melibatkan elite serta koruptor kakap. “Abraham Samad orang baru dengan karakter Bugis yang punya semangat dan keberanian tinggi, sangat diharapkan berani menegakan kebenaran dan jauh partai intervensi politik," imbuh Said Aqil.

Namun, ia mengakui belum begitu mengetahui track record Abraham Samad. Tapi hal itu tidak penting, justru yang terpenting adalah kejujuran dan keberanian. “Jika seorang pemimpin memiliki dua hal tersebut, maka akan sukses memimpin. NU juga berharap Presiden 2014 juga harus jujur dan berani," tandasnya.

Said Aqil percaya sosok muda Abraham Samad diyakani banyak pihak memiliki keberanian. Ia juga belum terkontaminasi politik dan catatan perjalanan hidupnya bersih. “Faktor muda usia dan kuatnya idealism merupakan modal besar baginya dalam menyukseskan pemberantasan korupsi. Apalagi dia tidak pernah terbelit kasus. Harapan besar masyarakat harus dapat diwujudkannya dalam memimpin KPK empat tahun ke depan,” seloroh dia.(tns/wmr)



 
   Berita Terkait > Abraham Samad
 
  Abraham Samad: Pemanggilan SBY Hanya Sebagai Saksi Meringankan
  Abraham Samad: Susah Cari Pemimpin Amanah, Cenderung Otoriter
  Abraham Apresiasi Bantuan Masyarakat Indonesia
  Abraham Samad: Indonesia Perlu Buat UU Perlindungan Aset
  Wiwin Sekpri Abraham Samad Resmi Dipecat, Sespim Gantikan Sementara
 
ads1

  Berita Utama
5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Pengurus Partai Ummat Yogyakarta Buang Kartu Anggota ke Tong Sampah

Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

 

ads2

  Berita Terkini
 
Psikiater Mintarsih Ungkap Kalau Pulau Dijual, Masyarakat akan Tambah Miskin

5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Psikiater Mintarsih: Masyarakat Pertanyakan Sanksi Akibat Gaduh Soal 4 Pulau

Terbukti Bersalah, Mantan Pejabat MA Zarof Ricar Divonis 16 Tahun Penjara

Alexandre Rottie Buron 8 Tahun Terpidana Kasus Pencabulan Anak Ditangkap

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2