Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Amerika Serikat
Amerika Serikat Kirimkan Senjata Pada Kelompok Oposisi
Monday 17 Jun 2013 12:26:26
 

Gugun Gumilar saat berada di Area Capitol Hill, Washington DC, Amerika Serikat.(BeritaHUKUM.com/mdb)
 
AMERIKA SERIKAT, Berita HUKUM - Dari Gedung Putih, Washington DC, President of the Indonesian Students Association in the North America, Gugun Gumilar, melaporkan bahwa Kebijakan baru yang dibuat kembali oleh Pemerintah Amerika Serikat secara resmi telah mengirim bantuan senjata untuk kelompok oposisi Suriah.

"Langkah ini dilakukan untuk melawan pemerintah Presiden Bashar al-Assad. Kebijakan ini di lakukan untuk meningkatkan kemananan dan stabilitas Ekonomi di Syria," kata Gugun dari Washington DC, kepada BeritaHUKUM.com, Senin (7/6) waktu Indonesia.

Dijelaskan Gugun Gumilar, bahwa Penasehat Bidang Keamanan Nasional Presiden Barack Obama, Ben Rhodes mengatakan, bentuk bantuan senjata untuk kelompok oposisi Suriah terbatas, yaitu baru berupa persenjataan ringan dan sejumlah amunisi.

Hingga berita ini diturunkan, Amerika Serikat belum memutuskan memberi bantuan persenjataan berat seperti pesawat tempur untuk di kirim ke Negara tersebut.

Keputusan Pemerintah Obama mengirimkan senjata kepada kelompok oposisi Suriah merupakan puncak dari sejumlah pertemuan khusus guna membahas permasalahan konflik berkepanjangan di Suriah.

"Keputusan ini dilakukan setelah melalui berbagai pertimbangan dan hanya Obama yang bisa memutuskan untuk memberikan dukungan militer kepada kelompok oposisi Suriah," ujar Gugun.

"Ini dengan harapan, bahwa pengiriman senjata, bisa memberikan kemananan yang lebih baik," imbuhnya.(bhc/mdb)



 
   Berita Terkait > Amerika Serikat
 
  DPR AS Lakukan Pemungutan Suara untuk Makzulkan Biden
  Amerika Serikat Lacak 'Balon Pengintai' yang Diduga Milik China - Terbang di Mana Saja Balon Itu?
  Joe Biden akan Mengundang Para Pemimpin Indo-Pasifik ke Gedung Putih
  AS Uji Rudal Hipersonik Mach 5, Lima Kali Kecepatan Suara
  Sensus 2020: Masa Depan Populasi AS Bercorak Hispanik
 
ads1

  Berita Utama
Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

Kontingen Atlet Senam Israel Tak Diizinkan Masuk ke Indonesia, Ini Penjelasan Menko Yusril

Aliansi Masyarakat Simalungun Tolak Soal Klaim Tanah Adat dan Mendesak Konsistensi Pemerintah

Prabowo di Sidang PBB: Indonesia Siap Kerahkan 20.000 Orang untuk Perdamaian Gaza

 

ads2

  Berita Terkini
 
Ratusan Siswa di Yogakarta Keracunan MBG, Wali Kota Hasto Telepon Kepala BGN

Kepengurusan Partai Ummat Kubu Amien Rais 'Digugat' Para Kader Sendiri

Drama Hukum Tak Berujung, Putusan Final MA Ternyata Dapat Ditambah

KPK Sarankan Mahfud Buat Laporan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat

Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2