Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Politik    
Anas Urbaningrum
Anas Gelar "KLB" Tandingan di Bali
Monday 01 Apr 2013 00:31:08
 

Anas Urbaningrum (kiri) disalami sejumlah wisatawan lokal saat berkunjung ke Pasar Seni Guwang, Sukawati, Bali, Sabtu (30/3).(Foto: Tribunnews.com/Abdul Qodir)
 
BALI, Berita HUKUM - Anas Urbaningrum, mengaku lebih banyak menghabiskan waktu berburu kuliner nusantara selepas keluar dari Partai Demokrat. Bahkan, Anas mengaku berada di Bali hanya untuk berburu dan menikmati makanan khas setempat.

Ia membantah keberadaannya di Bali terkait dengan Kongres Luar Biasa (KLB) yang juga digelar di Pulau Dewata pada waktu bersamaan.

Diketahui, KLB Partai Demokrat digelar di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, pada 30 Maret 2013, dengan agenda pemilihan ketua umum pengganti Anas Urbaningrum. Dan yang terpilih adalah Susilo Bambang Yudhoyono.

Untuk menguatkan pengakuannya, Anas mengistilahkan perburuan masakan nusantara dengan "Kuliner Luar Biasa". Selain kuliner, banyak kegiatan yang ia istilahkan dengan KLB versi sendiri.

"Ini Keluyuran Luar Biasa, Kuliner Luar Biasa. Kemarin dapat Kerajinan Luar Biasa, dan semalam dapat Kerang Luar Biasa," kata Anas usai makan di Kintamani, Bali, Minggu (31/3).

Anas mengaku saat ini lebih mempunyai waktu banyak untuk berburu makanan nusantara, termasuk di Bali. "Oh iya dong. Kan saya enggak ikut sidang KLB," kata Anas disambut gelak tawa wartawan.

Anas mengaku sudah sejak lama berburu kuliner nusantara. Dan masakan-masakan di Bali menjadi salah satu referensi bagi dirinya untuk membuat sebuah buku kuliner.

"Nanti menulis buku kuliner Indonesia. Sudah dirancang," kata dia, seperti dikutip dari tribunnews.com.

Selain kuliner, Anas mengaku juga mencintai tempat dengan nilai seni. Selama di Bali, dia sudah mendatangi Pasar Seni Guwang dan Istana Tampak Siring.

Namun ketika ditanya, apakah dengan dipilihnya SBY menjadi Ketua Umum dan banyaknya jabatan partai menjadi bukti deregenerasi kepemimpinan di PD?

"Tanya sama calon ketua umum," kata Anas sembari menepuk bahu Wakil Sekjen PD, Saan Mustofa.

Apakah SBY cukup mampu mendongkrak elektabilitas PD yang sedang terpuruk? "Ini jalan-jalan yah," jawabnya.

Rencananya Anas akan meninggalkan Bali pada Senin (1/4) dan terbang menuju ke Yogyakarta. "Mau kunjungan kuliner juga," imbuhnya.(tbn/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Anas Urbaningrum
 
  Anas Urbaningrum: Calon Saksi yang Layak di Periksa KPK Malah Dihindari
  Anas Sowan ke Ibu dan Mertua Cari Jimat Hidup
  Bentuk Ormas PI, Anas Berpidato Ala Vicky Prasetiyo
  Anas Gelar "KLB" Tandingan di Bali
  KPK Tantang Anas Urbaningrum di Pengadilan
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Hari Guru Nasional, Psikiater Mintarsih Ingatkan Pemerintah Agar Segera Sejahterakan Para Guru

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2