Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Banjir
Anggota Tim SAR Tewas di Kali Ciliwung
Saturday 19 Jan 2013 23:53:17
 

Tim SAR Saat melakukan evakuasi.(Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Anggota Tim SAR, Karno (35), ditemukan tewas oleh tim penyelamat di tepi Kali Ciliwung, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan atau tepatnya di sekitar Jembatan Kampung Melayu Kecil, Jumat (18/1).

Teman Karno, Nurpaidin (35), mengatakan terakhir bersama Karno pada Rabu, 16 Januari lalu, saat sedang membagikan bantuan logistik untuk warga Kebon Baru yang masih bertahan di rumahnya. Namun, sejak saat itu, Nurpaidin sudah tidak melihat Karno lagi. "Saya kira dia naik perahu lain," kata Nurpaidin, di lokasi kejadian, Jumat (18/1).

Nurpaidin dan keluarga korban sempat melaporkan hilangnya Karno ke Posko banjir di Jembatan Kampung Melayu Kecil. Kemudian, pencarian terhadap Karno pun telah dilakukan. "Sempat dicari-cari, tapi tidak ditemukan. Ketemunya sekarang ini dan sudah meninggal," ujarnya.

Karno merupakan warga Jalan Perintis, RT 010 RW 010, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Ia tergabung dalam Tim SAR untuk membantu para korban banjir. Melihat kakaknya tidak bernyawa, Sriwahyuni (27) menangis histeris. "Ini bagaimana, kakak saya sudah pergi. Padahal dia punya anak istri," katanya sambil terisak tangis.

Menurutnya, Karno memang sudah niat membantu warga korban banjir. Namun, ia tidak menyangka kakaknya akan menjadi korban. "Dia gabung tim SAR buat bantu-bantu korban banjir di wilayah sini," katanya, seperti yang dikutip dari tempo.co, pada Jum'at (18/1).

Korban sempat dibawa ke Puskesmas terdekat sebelum akhirnya dibawa rumahnya.

Sebelumnya Ketua Badan Nasional Penangggulangan Bencana Sjafii Maarif mengumumkan kalau 12 orang telah menjadi korban banjir di Jakarta. “Kami harap korban jiwa ini tidak terjadi lagi," ujarnya.(tmp/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Banjir
 
  Ini Jurus Aman Mobil Manual dan Matik Bisa Terjang Banjir
  Anggota DPR Soroti Bencana Banjir di Kaltim
  Kalimantan Banjir Besar, Andi Akmal : Regulasinya Kurang Dukung Penjagaan Lingkungan
  Tinjau Penanganan Banjir, Khoirudin Apresiasi Kinerja Gubernur Anies dan Kader-Kader PKS
  Data BPBD: Jumlah RW Tergenang Banjir DKI Lebih Rendah Dibanding Tahun 2015
 
ads1

  Berita Utama
Pengadilan Tinggi Jakarta Menghukum Kembali Perusahaan Asuransi PT GEGII

Presidential Threshold Dihapus, Semua Parpol Berhak Usulkan Capres-Cawapres

Kombes Donald Simanjuntak Akhirnya Dipecat dari Polri Buntut Kasus DWP

Desak DPR Bela Hak Konsumen, Korban Meikarta Tetap Gelar Aksi Meski Diguyur Hujan

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jangan Lupakan Pesantren dan Madrasah Jadi Penerima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis

Pemerintah Tarik Utang Rp 85,9 Triliun Lebih Awal untuk Biayai Anggaran 2025

DPR dan Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024

Kabar Terkini Sengketa Kepemilikan Akun Lambe Turah

Pengadilan Tinggi Jakarta Menghukum Kembali Perusahaan Asuransi PT GEGII

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2