Hal tersebut" /> BeritaHUKUM.com
Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Gaya Hidup    
Apple
Apple Maps Kembali Berulah
Friday 15 Feb 2013 14:12:04
 

iPhone 5 menunjukkan berbagai tampilan aplikasi Maps.(Foto: Ist)
 
VICTORIA, Berita HUKUM - Aplikasi peta digital Apple Maps kembali "berulah". Setelah sebelumnya sempat mengancam nyawa seseorang, kini Apple Maps kembali dicap "berbahaya" setelah tidak berhasil menunjukkan lokasi akurat tempat terjadinya kebakaran hutan di wilayah Victoria, Australia.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Country Fire Authority (CFA), sebuah organisasi bagi para sukarelawan dan komunitas pemadam kebakaran di Victoria.

Dikutip dari PhoneArena.com, Kamis (14/2), sebelumnya, organisasi tersebut telah merilis sebuah aplikasi bernama FireReady. Melalui aplikasi yang memanfaatkan data peta dari Apple Maps ini, para pengguna dapat melaporkan dan melihat lokasi kebakaran hutan di wilayah negara bagian Victoria.

Sayangnya, Apple Maps tidak mampu menyuplai data peta yang akurat bagi FireReady ini.

"Macedon (salah satu kota di Victoria) dan beberapa kota di negara bagian Victoria lainnya tidak berada di lokasi yang tepat pada aplikasi peta itu," kata petugas pemadam kebakaran tersebut.

Saat adanya laporan kebakaran, petugas pemadam kebakaran juga tidak berhasil menuju lokasi yang tepat karena tidak akuratnya peta ini.

Selain itu, masih banyak keluhan lain terkait aplikasi FireReady yang berbasiskan Apple Maps tersebut. Salah satunya, Apple Maps tidak selalu menunjukkan nama dari sebuah kota atau daerah, membuat para penggunanya sulit untuk menemukan lokasi kebakaran hutan.

CFA sendiri mengungkapkan telah melaporkan kejadian ini langsung ke Apple Australia.

Sebelum masalah ini diatasi, CFA menyarankan agar orang-orang menggunakan lebih dari satu sumber dalam mencari informasi kebakaran hutan di Victoria. Selain itu, para pengguna bisa mencari informasi melalui situs resmi CFA. Dalam situs tersebut, CFA menggunakan layanan peta dari Google, Google Maps.

Sementara, Kepolisian negara bagian Victoria, Australia, mengimbau para pengguna iPhone untuk tidak terlalu mengandalkan Apple Maps, aplikasi peta milik Apple.

Baru-baru ini, karena Apple Maps tidak berhasil menunjukkan arah yang benar, kepolisian Victoria sampai harus menyelamatkan enam orang yang tersesat di taman nasional.

Polisi Victoria menyatakan, para korban yang menggunakan sepeda motor tersebut sebenarnya ingin pergi ke pusat kota. Namun, Apple Maps malah mengantarkan mereka ke sebuah taman nasional yang berjarak sangat jauh dari tempat tujuan.

"Tes yang dilakukan pada sistem peta (Apple Maps) yang dilakukan oleh Polisi mengonfirmasikan kalau Mildura (tempat yang akan dituju para korban) berada di tengah Murray Sunset National Park, Australia, kira-kira sekitar 70 km dari lokasi Mildura sebenarnya," kata pihak kepolisian.(dbs/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Apple
 
  Apple Didenda di Rusia karena Bersalah Atur Harga iPhone
  Pabrik Palsu Apple 'Tertangkap di Cina'
  Apple Terpaksa Berubah Karena Taylor Swift
  Tato Halangi Kinerja Jam Tangan Pintar Apple
  Karena Daya Muat 'Mengecil', Apple Hadapi Gugatan Hukum
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2