Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Badai
Badai Salju Hantam Amerika Selatan
Saturday 31 Aug 2013 13:29:19
 

Badai musim dingin salju melumpuhkan bagian Bolivia & Peru 100 rumah rata, 1.000 hewan hilang di salju.(Foto: @MariRamosCNN)
 
AMERIKA SELATAN, Berita HUKUM - Cuaca sangat dingin dan salju di beberapa negara Amerika Selatan telah mempengaruhi ribuan orang di sejumlah negara.

Cuaca dingin telah menewaskan sedikitnya tujuh orang di Peru, empat di Bolivia dan dua di Paraguay.

Otoritas juga menyebut cuaca buruk juga sebagai penyebab kematian sekitar 5.000 hewan ternak.

Badan prakiraan cuaca menyatakan cuaca dingin datang dari angin Antartika yang memasuki kawasan ini hampir sepekan lalu.

Jumat (30/8) kemarin, wakil menteri pendidikan Peru, Martin Vegas, mengatakan sekolah ditutup di 43 provinsi.

"Sekolah akan tetap tutup hingga pekan depan karena salju tebal diperkirakan masih akan turun," katanya.
Gurun bersalju

Presiden Peru Ollanta Humala juga mengunjungi sejumlah kawasan yang terdampak paling parah awal pekan ini.

Dia mengatakan selimut dibutuhkan, termasuk obat-obatan dan baju.

Di Bolivia, jalan tertutup salju sehingga menggangu pasokan ke tambang-tambang di provinsi Inquisivi, di La Paz.

Pekerjaan di lima tambang di kawasan tersebut, yang mempekerjakan ribuan karyawan, juga telah dihentikan sejak akhir pekan akibat salju tebal.

Wartawan BBC melaporkan para pekerja tambang ini mulai kehabisan pasokan makanan.

Anomali cuaca juga terjadi di salah satu tempat terkering di Bumi, yaitu gurun Atacama di Cile utara, yang pada pekan ini justru tertutup salju.

Badan prakiraan cuaca mengatakan salju turun terbanyak terjadi di ibukota Santiago, yang terburuk dalam tiga dekade terakhir.(bbc/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Badai
 
  Korban Tewas Akibat Tornado di AS Dikhawatirkan Melampaui 100 Orang
  Bencana Siklon Seroja Hantam NTT, ISJN Galang Bantuan
  10 Kereta Cepat Senilai Rp1,5 Triliun Jadi Besi Cacahan Akibat Tendam Banjir Topan Hagibis
  Topan Lekima di China: 28 Orang Tewas dan Satu Juta Orang Mengungsi
  Thailand Dihantam Pabuk, Badai Terburuk dalam Puluhan Tahun
 
ads1

  Berita Utama
Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Kasus Ammar Zoni Diduga Ada Kerjasama Petugas Rutan, Komisi XIII DPR: Yang Terbukti Terlibat Bila Perlu Dipecat !

Digandeng Polri, Ribuan Ojol Deklarasi Jadi Mitra Jaga Kamtibmas di Monas

 

ads2

  Berita Terkini
 
Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

Kasus Ammar Zoni Diduga Ada Kerjasama Petugas Rutan, Komisi XIII DPR: Yang Terbukti Terlibat Bila Perlu Dipecat !

Mahfud MD Heran Diminta KPK Laporkan Dugaan Mark Up Proyek Whoosh: Agak Aneh Ini

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2