JAKARTA, Berita HUKUM - Jakarta hujan sejak beberapa minggu terakhir. Hal serupa juga terjadi di Bogor sehingga membuat Bendung Katulampa berstatus Siaga I. Kiriman air dari Bogor diperkirakan baru sampai di Jakarta sore nanti, Jum'at (18/1).
Hujan deras yang mengguyur kawasan kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, membuat debit air Sungai Ciliwung terus meningkat. Ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 210 centimeter atau siaga 1 banjir.
Menurut pantauan, sejak semalam hingga pukul 07:00 WIB pagi tadi, kawasan Puncak dan kota Bogor terus diguyur hujan. Bahkan hujannya disertai petir yang menyambar.
Diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada terutama untuk kawasan yang sudah terkena banjir.
Sementara, kondisi genangan air di jalan MH Tahmrin menuju arah Bunderan HI sudah mulai surut, jalur ini sempat terputus total, namun pagi hari sekitar pukul 05:00 WIB jalur sudah dapat dilalui kendaran roda 2 dan roda empat melalui jalur Busway.
Untuk jalan raya Jatinegara Barat juga belum bisa dilewati, karena masih ada genangan air 40cm, dan juga dipadati tenda-tenda pengungsian warga Kampung Pulo Jakarta Timur.
Sedangkan, hujan deras masih mengguyur Kebon Sirih. Untuk jalan Setiabudi mengarah ke Menteng terpantau masih padat merayap.
Berikut, Update tinggi muka beberapa pintu air sungai terus naik pada Jum'at (18/1) pukul 12:00 WIB:
1. Katulampa 120cm, status: Waspada (siaga III)
2. Depok 270cm, status: Rawan (siaga II)
3. Angke Hulu 300cm, status: Rawan (siaga II)
4. Pesanggrahan 160cm status: Waspada (siaga III)
5. Krukut Hulu 150cm, status: Rawan (siaga IV)
6. Cipinang Hulu 130cm, status: Rawan (siaga IV)
7. Sunter Selatan 241cm, status: Kritis (siaga I)
8. Karet 680cm, status: Kritis (siaga 1)
9. Pulogadung 710cm, status: Rawan (siaga II)
10. Pasar Ikan 180cm, status: Rawan (siaga II)
11. Manggarai: 890 cm, status: Rawan (siaga II).
12. Sunter Utara: 183cm, status: Kritis (siaga I)
(dbs/bhc/opn)
|