Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Gempa
Gempa di Cina Tewaskan 47 Orang
Tuesday 23 Jul 2013 17:17:47
 

Ilustrasi, Gempa di Cina.(Foto: Ist)
 
CINA, Berita HUKUM - Sedikitnya 47 orang meninggal dan sekitar 200 lainnya terluka akibat gempa berkekuatan 5,98 pada skala richter yang mengguncang provinsi Gansu di bagian barat laut Cina.

Gempa yang terjadi di kota Dingxi ini berkedalaman 9.8 km, tulis Pusat Survey Geologis AS.

Pemerintah setempat mengatakan banyak bangunan runtuh akibat getaran gempa ini.

"Anda bisa melihat lampu gantung berayun dan jendela bergetar menimbulkan suara gemeretak, tetapi tidak sampai meretakkan dinding," tulis kantor berita AFP mengutip petugas di Wuyang Hotel, sekitar 40 km dari pusat gempa.

"Penjaga toko berhamburan ke jalan-jalan ketika getaran hebat terjadi," kata petugas itu.

Bencana susulan

Radio nasional Cina dan kantor berita AFP mengutip pejabat setempat mengatakan sedikitnya 47 orang tewas karena tertimpa reruntuhan bangunan.

Sementara itu 296 orang terluka, kata pemerintah kota Dingxi dalam situs mikro bloging Sina Weibo.

Di wilayah lain yaitu Zhangxian, setidaknya 5.600 rumah rusak parah dan 380 lainnya roboh. Sementara di beberapa area lain, warga harus bertahan tanpa pasokan listrik dan komunikasi melalui telepon selular terputus, lapor Dinas Administrasi Bencana di Provinsi Gansu.

Awak pemadam kebakaran dan anjing penyelamat telah tiba di lokasi bencana, kata wartawan BBC Celia Hatton dari Beijing.

Semakin dekat pusat gempa dengan permukaan tanah, semakin besar kerusakan yang ditimbulkan, tulis Hatton.

Gempa ini juga diberitakan telah memicu beberapa kali terjadinya longsoran tanah dan lumpur, kata kantor berita pemerintah Xinhua.

Polisi militer Gansu telah mengirimkan 500 personel termasuk 120 orang petugas penyelamat khusus. Sementara 500 tenda darurat dan 2.000 selimut juga dikirim ke daerah bencana, kantor berita Xinhua menambahkan.(bbc/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Gempa
 
  Gempa Mematikan 7,8 SR di Turki dan Suriah, Total Korban Meninggal Sedikitnya 3.500 Orang
  Team AREA DPD Bekasi Peduli Kirim Bantuan ke Lokasi Gempa Bumi Cianjur
  6 Orang Meninggal dalam Gempa Magnitudo 6,1 Mengguncang Malang
  Sebanyak 42 Orang Meninggal Dunia Akibat Gempa 6,2 SR di Sulawesi Barat
  Konsisten Dampingi Lombok, Wujud Ta'awun MDMC dan LazisMu untuk Negeri
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2