GORONTALO, Berita HUKUM - Setelah pelaksanaan Goverment Mobile di 5 Kecamatan yakni Kecamatan Asparaga, Tolangohula, Pulubala, Boliyohuto serta Kecamatan Bongomeme, kini Pemerintah Kabupaten Gorontalo siap menggelar Goverment Mobile di Kecamatan yang ke 6 yang akan dipusatkan di Kecamatan Mootilango pada tanggal 29 Mei pekan depan. Hal ini diungkapkan Asisten Tata Pemerintahan Astri Tuna saat memimpin rapat persiapan pelaksanaan Goverment Mobile, Kamis (23/5) kemarin, bertempat di ruang pola kantor Bupati Gorontalo. Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Mootilango Mulyadi Domili serta seluruh pimpinan SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo.
Astri Tuna mengatakan bahwa dari 10 Desa di Kecamatan Mootilango telah dibagi tanggungjawab masing-masing SKPD untuk menangani langsung permasalahan dan mengkoordinir seluruh kegiatan Goverment Mobile yang dilaksanakan di masing-masing Desa tersebut. "Sedangkan untuk 5 Staf Ahli Bupati akan bertanggungjawab memonitoring setiap SKPD di masing-masing Desa tersebut. Pembagian tanggungjawab SKPD tersebut juga akan berlaku pada setiap Goverment Mobile di Kecamatan-kecamatan selanjutnya," ungkapnya.
Astri turut menanyakan langsung kepada setiap SKPD akan kesiapan kegiatan yang akan dilaksanakan di GM Kecamatan Mootilango, sesuai dengan kegiatan yang telah diprogramkan oleh masing-masing SKPD sembari memberikan tambahan dan masukan guna memaksimalkan program SKPD tersebut. Dihimbau pelayanan SKPD pada pelaksanaan GM di Kecamatan Mootilango nanti agar lebih dimaksimalkan. “Masyarakat sangat menantikan GM ini, tentunya mereka mengharapkan pelayanan yang maksimal," jelas Astri
Sangat diharapkan koordinasi antar SKPD dengan Camat dan para Kepala Desa harus terus dijalin dengan baik, segala kekurangan yang ada pada pelaksanaan GM di 5 kecamatan sebelumnya harus segera dibenahi pada Goverment Mobile selanjutnya di Kecamatan Mootilango ini agar kedepan bisa lebih dimaksimalkan lagi program yang dilaksanakan SKPD, harap Astri.
"Kegiatan lainnya yang akan dilakukan setiap SKPD di Goverment Mobile ini adalah, melakukan kerja bakti di mesjid serta pembersihan selokan, membuat bedeng di halaman rumah (apotik hidup/dapur hidup), dan melakukan penanaman bibit pohon di masing masing halaman rumah masyarakat," tandasnya.(bhc/shs) |