Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Gaya Hidup    
Nokia
HTC One Langgar Paten Nokia
Wednesday 24 Apr 2013 14:27:10
 

HTC One.(Foto: Ist)
 
BELANDA, Berita HUKUM - Ponsel pintar Android unggulan HTC, yakni HTC One, dianggap melanggar paten teknologi milik Nokia, Selasa (23/4). Biang keladinya adalah komponen mikrofon pada HTC One yang dibuat oleh STMicroelectronics.

Pengadilan Distrik Amsterdam, Belanda, menyetujui klaim Nokia yang menyatakan bahwa paten mikrofon itu hanya boleh digunakan untuk produk ponsel Nokia.

Setelah membedah HTC One, para insinyur Nokia menemukan teknologi mikrofon HAAC digunakan pada perangkat tersebut. "Dalam dokumen, HTC mengklaim bahwa mikrofon HDR merupakan fitur kunci untuk HTC One. Namun, itu adalah teknologi HAAC Nokia, dikembangkan secara eksklusif oleh Nokia dan hanya digunakan dalam produk Nokia," kata juru bicara Nokia dalam sebuah pernyataan.

Perusahaan Finlandia itu menambahkan bahwa STMicroelectronics telah menyetujui eksklusivitas komponen tersebut untuk produk Nokia.

Pengadilan Distrik Amsterdam memerintahkan STMicroelectronics menghentikan sementara penjualan komponen ke HTC. STMicroelectronics juga terancam membayar denda ke Nokia sebesar 50.000 euro untuk setiap mikrofon yang dijual kepada pihak ketiga. Namun, keputusan denda ini belum final, dan masih dicarikan solusi.

"HTC tidak memiliki izin atau otorisasi dari Nokia untuk menggunakan mikrofon atau teknologi Nokia yang telah dikembangkan," tegas pihak Nokia.

Terhambatnya pasokan komponen mikrofon ini diprediksi akan jadi masalah baru molornya distribusi HTC One secara global. Sebelumnya, seperti dikutip dari kompas.com, jadwal pengiriman HTC One telah molor karena keterbatasan komponen kamera.

Secara terpisah, HTC menyatakan kekecewaannya atas keputusan pengadilan Amsterdam. "Kami akan konsultasi dengan STMicroelectronics dan akan memutuskan apakah perlu untuk mengeksplorasi solusi alternatif pada waktunya. Sementara itu, kita tidak mengharap keputusan yang memiliki dampak langsung pada penjualan handset kami," ujar juru bicara HTC dalam pernyataan.

Antara HTC dan Nokia terlibat perselisihan sekitar 40 hak paten di Jerman, Amerika Serikat, dan Inggris. Nokia berhasil memenangkan proses hukum untuk memblokir beberapa produk HTC di Jerman.(kmp/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Nokia
 
  Resmi Dirilis, Inilah Spesifikasi dan Harga Nokia X2
  Nokia Resmi Tak Buat Ponsel Lagi
  Pekan ini, Nokia X Siap Bersaing di Pasaran Nasional
  HTC dan Nokia Sepakat Hentikan Gugatan
  Di Negara Ini, Nokia Lebih Populer dari iPhone
 
ads1

  Berita Utama
Pemerintah Akui Kepengurusan Ikatan Notaris Indonesia Kubu Irfan Ardiansyah

Dasco Gerindra: Prabowo dan Megawati Tak Pernah Bermusuhan, Saya Saksinya

Pengadilan Tinggi Jakarta Menghukum Kembali Perusahaan Asuransi PT GEGII

Presidential Threshold Dihapus, Semua Parpol Berhak Usulkan Capres-Cawapres

 

ads2

  Berita Terkini
 
Pemuda Pancasila PAC dan Srikandi Sawah Besar Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Mangga Dua Selatan

Sri Mulyani Beberkan Alasan Prabowo Ingin Pangkas Anggaran Kementerian hingga Rp 306 Triliun

PKS Dinilai Gagal Move On Buntut Minta Anies Tak Bentuk Parpol, Berkaca Pilkada Jakarta dan Depok

KPK Bawa 3 Koper Setelah Geledah Rumah Wantimpres Era Jokowi

Mardani: Anies atau Ganjar Tidak Mengajak Pendukungnya Menyerang Prabowo

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2