Pada" /> BeritaHUKUM.com
Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Muhammadiyah
Hajriyanto: Warga Muhammadiyah Harus Memperkuat Ilmu Pengetahuan di Bidang Hukum
2017-01-22 07:48:53
 

Launching Buku Paradigma Baru PTUN oleh ketua PP Muhammadiyah, Hajriyanto Y. Thohari dan Mahfud MD, M.Nurul Yamin, Iwan Satriawan dan penulis buku Irvan Mawardi.(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengadakan Diskusi Publik dan Peluncuran Buku Paradigma Baru PTUN "Respon Peradilan Administrasi Terhadap Demokratisasi" bertempat di Kantor PP Muhammadiyah Jalan Cikditiro, Jakarta, Sabtu (21/1).

Pada kegiatan in hadir Ketua PP Muhammadiyah, Hajriyanto Y. Thohari, dan pembicara yakni Muhammad Mahfud MD, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Iwan Satriawan, Dosen Pascasarjana UMY, dan Irvan Mawardi, Penulis Buku Paradigma Baru PTUN.

"Acara ini digelar oleh MPM PP Muhammadiyah tentunya agar masyarakat itu kuat dan berdaya. Terutama warga Muhammadiyah harus memperkuat ilmu pengetahuan di bidang hukum," ujar Harjiyanto.

Hajriyanto mengaku senang dengan adanaya kegiatan ini yang menurutnya kegiatan ini sangat menarik apalagi kegiatan ini diikuti oleh angkatan muda muhammadiyah (AMM). "Kegiatan ini bagus dan sangat menarik, anak muda juga banyak yang ikut sehingga nanti akan menambah pengetahuan di bidang hukum," katanya.

Hajriyanto sempat bercerita, tentang kegiatan-kegiatan yang banyak dilakukan oleh PP Muhammadiyah. "Banyak ketua majelis yang hebat salah satunya MPM PP Muhammadiyah dan banyak juga yang dapat menghasilkan program unggulan. Sekarang, MPM PP Muhammadiyah yang sedang banyak mengadakan banyak kegiatan, selain itu, Lembaga Amil, Zakat, Infaq, dan Shodaqoh Muhammadiyah (LazisMu) yang menjadi layanan amal, zakat, infaq, shodaqoh, terbaik se-Indonesia," jelas Hajriyanto.

Ia juga mengatakan orang yang modern itu orang yang menghargai prestasi orang lain. Maka, menurutnya sebuah prestasi bila salah satu kader Muhammadiyah dapat membuat buku tentang hukum. "Saya berbangga pada salah satu kader Muhammadiyah kita, Irvan Mawardi, yang merupakan seorang Hakim, semoga buku ini kedepannya dapat membawa manfaat," tutupnya.(SyifaRosyianaDewi/muhammadiyah/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Muhammadiyah
 
  Kalender Hijriah Global Tunggal: Lompatan Ijtihad Muhammadiyah
  Jusuf Kalla Sebut Pikiran Moderat Haedar Nashir Diperlukan Indonesia
  Tiga Hal yang Perlu Dipegang Penggerak Persyarikatan Setelah Muhammadiyah Berumur 111 Tahun
  106 Tahun Muhammadiyah Berdiri Tegak Tidak Berpolitik Praktis, Berpegang pada Khittah
  Siber Polri Tetapkan A.P Hasanuddin sebagai Tersangka Ujaran Kebencian terhadap Muhammadiyah
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2