JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Hujan deras yang mengguyur Jakarta, Minggu (26/2) sore, ternyata tidak membuat debit air di sejumlah pintu air melonjak. Tinggi muka air masih terpantau aman dan berada dalam kondisi siaga empat. Namun demikian, masyarakat diimbau, agar berhati-hati karena di beberapa titik terdapat genangan air.
Petugas operator Crisis Center DKI Jakarta, Arif mengatakan, tinggi muka air masih dalam kondisi normal. "Di beberapa wilayah masih terpantau hujan, tapi kondisi masih normal semua," kata Arif kepada wartawan, seperti dilansir situs remi Pemprov DKI Jakarta.
Data Crisis Center DKI Jakarta pada pukul 16.00 ketinggian air di pintu air Katulampa yakni 70 sentimeter dengan keadaan cuaca mendung. Angka tersebut masih menunjukkan siaga empat, karena batas bawah siaga tiga yakni 80 sentimeter. Sementara itu, di pintu air Manggarai juga masih menunjukkan siaga empat yakni 700 sentimeter.
Kemudian di pintu air Depon, ketinggian air mencapai 130 sentimeter. Serta di pintu air Pasar Ikan ketinggiannya mencapai 145 sentimeter. "Beberapa pintu air memang mendekati batas bawah. Seperti Manggarai batas bawahnya 750 sentimeter, sekarang posisinya di 700 sentimeter. Masyarakat diimbau tetap waspada," jelasnya.
Sementara itu, berdasarkan pantauan Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, hujan yang mengguyur Jakarta hingga sore ini menyisakan genangan di sejumlah ruas jalan. Lokasi itu di antaranya di depan Kantor BNN Cawang dan depan Park Hotel Cawang dengan ketinggian sekitar 35 sentimeter.
Kemudian genangan air juga terjadi di KM 29 tol JORR arah Pondokindah. Genangan air juga terlihat di depan WIKA dengan ketinggian sekitar 20 sentimeter. Selain itu, di Jalan Kemang Raya bahkan ketinggian air hampir mencapai lutut orang dewasa. Genangan air tersebut menyebabkan kepadatan arus lalu lintas di beberapa lokasi karena pengendara harus melambatkan laju kendaraannya. (bjc/irw)
|