Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Banjir
Hujan Terus Mengguyur Jakarta, Banjir di Gang Arus Cawang Capai 3 Meter
Wednesday 16 Jan 2013 09:21:38
 

Ilustrasi, Kampung Melayu-Gudang Peluru Tebet Jakarta Selatan pagi ini jadi lautan banjir.(Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Jabodetabek membuat sebagian wilayah Jakarta Timur terendam banjir pada Selasa (15/1) malam. Di Kecamatan Kramatjati, wilayah terparah yang diterjang banjir berada di kawasan Gang Arus, Kelurahan Cawang yang terendam banjir hingga ketinggian tiga meter.

Ketua RW 16 Kelurahan Cawang, Suwarno menuturkan, di wilayahnya terdapat tiga RT yang terendam banjir yakni RT 08, 09, dan 10. "Kami masih terus berkoordinasi dengan pihak kelurahan untuk menangani pengungsi. Untuk sementara pengungsi kami tampung di Posko Swadaya RW 16," ujar Suwarno, Selasa (15/1).

Zainal, warga RT 09/16, salah satu korban banjir mengatakan, air mulai menggenangi wilayah pemukimannya sejak sore tadi. Hingga kini, banjir di wilayah pemukimannya setinggi dada orang dewasa atau mencapai dua meter lebih. "Ini airnya masih terus naik sampai saat ini. Sebagian anggota keluarga sudah mengungsi," kata Zainal.

Camat Kramatjati, Ucok Bangsawan Harahap mengatakan, tiga kelurahan di Kecamatan Kramatjati yakni Kelurahan Cawang, Balekambang dan Cililitan terendam banjir. "Banjir terparah di Gang Arus Kelurahan Cawang, ketinggian air mencapai tiga meter," kata Ucok. Untuk jumlah pengungsi, kata Ucok, di wilayah Gang Arus saat ini terdapat sekitar 1.000 pengungsi.

Untuk keperluan logistik korban banjir, ditambahkan Ucok, pihaknya telah berkoordinasi dengan PMI Jakarta Timur untuk menyediakan makan malam serta menyiapkan posko kesehatan di lokasi pengungsian. Pihaknya, kata Ucok, juga telah meminta PLN untuk mematikan aliran listrik di wilayah yang terendam banjir untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu, Ketua Regu Satpol PP, Benny yang berada di lokasi pengungsian mengatakan, sebanyak 310 warga telah menempati lokasi pengungsian di gudang bekas Harian Suara Pembaruan.

"Di sini terdapat lima RW yang terendam, yaitu RW 01, RW 02, RW 03, RW 04, dan RW 05. Disediakan delapan perahu dari kecamatan, ada juga petugas Damkar, dan 1 unit mobilnya. Ada satu unit ambulans," ujarnya.

Pantauan pewarta di lokasi pengungsian, saat ini kondisi masih gelap gulita, karena listrik sudah diputus PLN. Genset yang disediakan baru difungsikan satu, dan pengungsi memadati gudang posko pengungsian sambil menunggu bantuan makanan, karena di lokasi pengungsian belum terdapat dapur umum.(dbs/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Banjir
 
  Ini Jurus Aman Mobil Manual dan Matik Bisa Terjang Banjir
  Anggota DPR Soroti Bencana Banjir di Kaltim
  Kalimantan Banjir Besar, Andi Akmal : Regulasinya Kurang Dukung Penjagaan Lingkungan
  Tinjau Penanganan Banjir, Khoirudin Apresiasi Kinerja Gubernur Anies dan Kader-Kader PKS
  Data BPBD: Jumlah RW Tergenang Banjir DKI Lebih Rendah Dibanding Tahun 2015
 
ads1

  Berita Utama
Pengadilan Tinggi Jakarta Menghukum Kembali Perusahaan Asuransi PT GEGII

Presidential Threshold Dihapus, Semua Parpol Berhak Usulkan Capres-Cawapres

Kombes Donald Simanjuntak Akhirnya Dipecat dari Polri Buntut Kasus DWP

Desak DPR Bela Hak Konsumen, Korban Meikarta Tetap Gelar Aksi Meski Diguyur Hujan

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jangan Lupakan Pesantren dan Madrasah Jadi Penerima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis

Pemerintah Tarik Utang Rp 85,9 Triliun Lebih Awal untuk Biayai Anggaran 2025

DPR dan Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024

Kabar Terkini Sengketa Kepemilikan Akun Lambe Turah

Pengadilan Tinggi Jakarta Menghukum Kembali Perusahaan Asuransi PT GEGII

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2