Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Teroris
Inilah Jawaban Kapolri, Terkait Aksi Penembakan Terhadap Warga Poso
Wednesday 12 Jun 2013 21:59:08
 

Kapolri, Jenderal Pol Timur Pradopo.(Foto: BeritaHUKUM.com/put)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Kapolri Jendral Timur Pradopo menjawab pertanyaan wartawan terkait aksi penembakan ditempat yang mengakibatkan tewasnya, salah seorang warga Poso. Terduga jaringan teroris, korban bernama Nudin alias Bondan, Senin (10/6).

Nudin alias Bondan yang telah tewas ditembak oleh Anggota Kepolisian berpakaian preman, saat terduga teroris itu sedang mengendarai kendaraan roda dua di Poso dan Anggota Polri melakukan pengahadangan hingga terjadi aksi penembakan terhadap terduga teroris.

Sempat terjadi aksi protes oleh warga kota Poso terkait aksi penembakan mati terhadap terduga teroris ini, sebagian warga sempat membakar ban bekas dijalanan kota Poso.

Menurut Timur Pradopo, Polisi itu, tetap harus berupaya agar dalam melakukan proses penegakan hukum Itu juga harus memikirkan keselamat jiwanya.

"Baik yang akan dilakukan tindakan begitu juga dengan polisinya, yang akan melakukan penegakan hukum," ujar Jenderal Timurdi Mabes Polri, Rabu (12/6).

Dijelaskanya lebih lanjut sebaliknya Polisi itu rugi sebenarnya, bila sampai yang besangkutan, meninggal dunia, karena kita ingin menangkapnya hidup - hidup dan untuk mengungkap jaringan lain dibaliknya.

"Namun bila mengancam nyawa petugas dan akan menimbulkan ancaman bagi warga masyarakat lain dan petugas, kita harus tegas. Namun juga akan ada evaluasi terus akan kita lakukan," pungkas Kapolri.(bhc/put)



 
   Berita Terkait > Teroris
 
  Sesama Pendukung Jokowi Ribut! Noel Joman ke Denny Siregar: Kaulah yang Ingin Bangsa Ini Hancur
  JK Sayangkan Kepala BNPT Lempar Isu 198 Ponpes Terafiliasi Teroris Tanpa Bukti
  Pimpinan MPR: Kok Densus 88 Antiteror Tidak Kedengaran Melakukan Penangkapan di Papua?
  Kutuk Teror Rumah Ibadah di Makassar, HNW Desak RUU Perlindungan Tokoh Agama dan Simbol Agama Segera Dibahas dan Disahkan
  Mabes Polri Diserang Terduga Teroris, Kapolri: Pelaku adalah Perempuan Inisial ZA dan Berideologi Radikal ISIS
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2