Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Aceh
Inilah Nama-Nama Korban Tragedi Simpang KKA
Friday 03 May 2013 20:29:23
 

Komunitas Korban Pelanggaran HAM Aceh Utara (K2HAU) bersama Komisi Independen Pengusutan Tindak Kekerasan di Aceh (Foto;BeritaHukum.com/sul)
 
ACEH, Berita HUKUM - Simpang KKA di Desa Paloh Lada Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara, adalah merupakan bukti dimana peristiwa penembakan secara brutal oleh aparat TNI pada 3 Mei 1999 hingga mengakibatkan puluhan nyawa manusia tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

Berikut adalah nama-nama korban tragedi Simpang KKA berdasarkan data yang dihimpun oleh Komunitas Korban Pelanggaran HAM Aceh Utara (K2HAU) bersama Komisi Independen Pengusutan Tindak Kekerasan di Aceh:

1. Karimuddin bin Yahya
2. Wardani binti Tgk Ben Puteh
3. Sudirman bin M. Badruddin
4. Yuni Afrita binti Abdullah
5. Yustina binti Abdul Muthaleb
6. Murdani bin Jafar
7. Nurmaniah binti Tgk Usman
8. Saddam Husein bin Razali
9. M. Nasir bin Tgk Buket
10. Jamaluddin bin M. Adam
11. Muchlis bin Muslem
12. Heri bin Rusli
13. Ramli bin Zakaria
14. Zainal bin Yakub
15. Hasanuddin bin Abdul Gani
16. Mulyadi bin Rajab
17. Murthala bin Tgk Ben Cut
18. A. Majid bin Umar
19. Khalid bin Syama'un
20. Razali bin Hanafiah
21. Yuni bin Daud

Ketua K2HAU, Syamsul Bahri menyebutkan nama-nama korban tersebut di atas rata-rata usianya saat itu masih belasan tahun.

"Korban sebanyak 39 masyarakat sipil meninggal, 156 luka-luka, 10 orang dinyatakan hilang dan ratusan warga lainnya sampai masih saat ini mengalami trauma yang teramat mendalam," ujarnya.

Diceritakanya, tragedi berdarah itu terjadi pada Senin, 3 Mei 1999 silam sekira pukul 12:30 WIB. Lalu pasukan TNI dari kesatuan Den Rudal 001/Pulo Rungkom dan Yonif 113 Aceh Utara terlibat bentrok dengan warga di Kawasan Simpang Jalan KKA.

Kejadian itu bermula ketika personil TNI menuduh ada seorang anggota Den Rudal yang hilang pada Jumat malam 30 April 1999, bersamaan pada acara menyambut 1 Muharram. Bentrokan pun terjadi hingga menyebabkan puluhan warga sipil tewas dan ratusan warga lainya luka-luka.(bhc/sul)



 
   Berita Terkait > Aceh
 
  Dapil 1 di Aceh Besar Banda Aceh Tgk. Mustafa Pecah Telor Hantar Wakil PDI-Perjuangan
  Hina Rakyat Aceh Secara Brutal, Senator Fachrul Razi Kecam Keras Deni Siregar
  Eks Jubir GAM Yakin Aceh Aman Jelang HUT GAM dan Pemilu 2019
  Mendagri: Jangan Menyudutkan yang Berkaitan dengan Dana Otsus
  Wabup Aceh Utara Minta Masyarakat Gunakan Hak Pilih
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2