Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Haji
Jemaah Calon Haji Harus Waspadai Suhu Tanah Suci
2019-07-23 06:33:10
 

 
JAKARTA, Berita HUKUM - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Ermalena mengingatkan, Jemaah Calon Haji (JCH) harus mewaspadai suhu ekstrim yang ada di tanah suci Arab Saudi. Diprediksi, ketika pelaksanaan Haji suhu akan mencapai kurang lebih 50 derajat celcius. Untuk itu Erma, sapaan akrabnya, juga memastikan bahwa JCH Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan sudah dibekali bimbingan untuk beradaptasi dengan kondisi geografis di Arab Saudi.

Ditemui usai memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI ke Asrama Haji Samsuddin Noor, Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin (22/7/2019), Erma menjelaskan bahwa JCH di Banjarmasin ini memiliki tingkat risiko hingga 65 persen. Hal tersebut menurutnya menjadi tantangan bagi penyelenggara kesehatan.

"Kita dengar di sini risikonya sampai 65 persen. Itu kan menjadi PR sendiri bagi teman-teman yang melakukan pelayanan kesehatan. Ibadah tidak mungkin bisa dilakukan dengan baik kalau kondisi jemaah itu tidak berada dalam keadaan prima. Oleh karena itu Komisi IX harus meyakini bahwa pelayanan kepada para calon jemaah diberikan sebaik-baiknya," tutur Erma.

Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menyebutkan bahwa dengan suhu tinggi tersebut, diharapkan para stakeholder penyelenggara Haji telah berbagi tips kesehatan kepada JCH. Ia menyampaikan, apabila lalai, jangan harap jemaah embarkasi Banjarmasin dapat menjalani ibadah dengan keadaan yang prima.

"Berhadapan dengan temperatur yang luar biasa tentu ada hal-hal yang harus diperhatikan. Dipesankan (kepada JCH) minum yang banyak, jangan takut kencing, bawa semprotan kemana-mana (untuk) basahi muka, makan buah, jangan keluar pondokan jika tak diperlukan. Itu tips-tips sederhana, terlihat sederhana, tapi memang harus dilakukan," imbuh politisi dapil NTB tersebut.(er/sf/DPR/bh/sya)




 
   Berita Terkait > Haji
 
  DPR dan Pemerintah Sepakat BPIH 2025 Sebesar Rp 89,4 Juta, Turun Dibandingkan 2024
  Abdul Wachid: Pansus Haji untuk Perbaikan, Bukan Politisasi
  Biaya Haji 2024 Resmi Ditetapkan Rp56 Juta per Jemaah
  Kesiapan Asrama Haji Banten untuk Jadi Embarkasi 2024 Perlu Dukungan Banyak Pihak
  Wisnu Wijaya: F-PKS Tolak Usulan Kenaikan Biaya Ibadah Haji dan Sampaikan Solusinya!
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2