JAKARTA, Berita HUKUM - Terkait rusuh yang kini terjadi di tanah Papua, Kamtibmas Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol.Harry Kurniawan dan Dandim Jakarta Pusat Letkol Inf.Wahyu Yudhayana dengan Warga Papua yang berada di Jakarta Pusat (Jakpus) gelar acara silaturahmi Kamtibmas sekaligus diharapkan dapat meredam kondisi kisruh di Papua.
Silahturhmi Kamtibnas ini salah satunya membahas terkait kejadian rusuh di Papua, dalam hal ini Kapolres Jakpus, Harry Kurniawan, mengingaktkan dengan mengatakan bahwa ciri khas masyarakat Indonesia adalah keramah tamahan dan saling memaafkan.
"Daerah Timika waktu itu terjadi konflik ternyata masyarakat yang ada didaerah konflik, baik Ambon, Aceh atau Papua tidak mau ada konflik dan bertanya bagaimana konflik ini cepat berakhir, karena mereka khawatir dengan keluarganya," ungkap Kapolres Harry Kurniawan mengatakan dalam kata sambutannya saat gelar acara silahturahmi di hotel Oasis Amir, Jakarta pada, Rabu (21/8).
Lanjutnya lagi, terkait hal tersebut karenanya sebenarnya lebih banyak warga Papua yang menginginkan menjadi rakyat Indonesia seutuhnya. "Mari berdoa mudah-mudahan apa yang terjadi di Papua cepat selesai dan kembali bersatu dan damai kembali," ujar Harry Kurniawan.
Kapolres Harry Kurniawan menjelaskan lagi, apabila ada intimidasi khususnya di Jakarta Pusat laporkan segera kepada TNI dan Polri. "Dan kami akan selalu siap hadir untuk menjaga rasa aman semua warga negara Indonesia," pungkasnya.
Senada hal tersebut, Dandim Letkol Inf.Wahyu Yudhayana mengatakan dalam kata sambutan, bahwa Papua itu Indah tempat dan warganya, apalagi dengan Pemerintahan yang sekarang, yang mana pembangunan di Papua menjadi lebih maju dan lebih Indah lagi.
"Warga Papua cinta damai, kita mempunyai hak dan kewajiban yang sama, Warga Papua bebas beraktifitas di Jakarta Pusat, karena ini rumah kita bersama," ujarnya.
Sementara itu, Feri Fernando Yensenem selaku Ketua Nelayan se-Papua menjelaskan bahwa Ia merasa kecewa dengan semua konflik yang terjadi di Papua "Kami sesali pelaku-pelaku yang ingin memecah belah NKRI ini, karena kami ingin Papua aman dan damai," jelasnya.
Feri pun berharap, "agar silaturahmi jangan hari ini saja tapi agar terus berkelanjutan, jangan ada dusta diantara kita".
Sementara, Jhon Maury salah seorang putra asli dari Papua ini pun menyambut serta memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara silahturahmi Kamtibnas ini. "Terimakasih atas Inisiatif diadakanya pertemuan ini oleh bapak Kapolres Jakarta Pusat dan bapak Dandim Jakarta Pusat, kami adalah masyarakat asli Indonesia dan kita penduduk asli NKRI, kalau ada yang kurang paham dengan Pancasila tanya pada kami," kata Jhon.
Berdasarkan pantauan pewarta di lokasi acara, tampak hadir diantaranya Kapolres Jakpus Kombes Pol. Harry Kurniawan, Dandim Jakpus, Letkol TNI .Wahyu Yudhayana, Kapolsek Senen Kompol Ewo Samono, Danramil Senen Mayor Inf.Todi Imansyah, Camat Senen, Roni Jarpiko Mewakili Walikota Jakpus, Ketua Perintis PKRI Provinsi Papua dan Papua Barat, serta Kepala Suku Adat, Tokoh Intelektual Stevanus Wetipo, Feri Fernando Yensenem Ketua Nelayan Se Papua dan Jhon Maury, serta Bhabinkamtibmas kel.Kenari Aiptu Wardi Jien, dan Aiptu Adrian yang membantu menkoordinasi serta mengundang beberapa warga Papua turut hadir di acara silahturahmi Kamtibnas ini.(bh/mnd) |