Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Virus Corona
Lawan Panik Covid-19, Relawan Haidar Alwi Institute Himbau Masyarakat 'Cool Down'
2020-03-17 08:47:24
 

Joshua Napitupulu, selaku Direktur Operasional Haidar Alwi Institute.(Foto: BH /mnd)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Situasi terkini dihadapi bangsa Indonesia dengan deraan Pandemi Covid-19 yang melanda diseluruh dunia termasuk di negeri ini memang membutuhkan kejelian dan ketegasan seorang Pemimpin negara.

Menurut Joshua Napitupulu, selaku Direktur Operasional Haidar Alwi Institute menyampaikan, kalau desakan untuk mengeluarkan pernyataan darurat, bahkan ada Pemimpin Daerah yang akan me 'Lockdown' wilayahnya membuat seolah olah Presiden gagap, Akan tetapi itu semua terbantahkan. Demikian katanya, memberikan pernyataan kepada pewarta BeritaHUKUM di Jakarta, Selasa (17/3).

"Jokowi cukup jeli dan tegas hari ini dengan pernyataan sikap tidak ada Lockdown. Dan ini patut diapresiasi oleh kita rakyat Indonesia," ujar Joshua.

Dalam hal ini, tentunya rakyat bakal selalu mendukung kebijakan Jokowi, bahkan 'Bersama Kita Bisa' lanjut Josh (sapaan akrab aktivis muda) ini menambahkan.

Maka itulah, lanjutnya menambahkan, sebaiknya stop sajalah usaha-usaha membuat kepanikan yang dilakukan segelintir elit yang berusaha mem'politisir' wabah Covid 19.

Karena keterpanggilan tersebut, timpal Josh mengutarakan bahwa relawan Haidar Alwi Institute bakal melakukan 'aksi simpatik' di Jakarta menjelaskan ke masyarakat apa itu virus Covid 19. "Cool Down, supaya tidak terjadi kepanikan di masyarakat, rencana aksi simpatik dengan membagikan Hand sanitiser gratis," tutupnya singkat.(bh/mnd)



 
   Berita Terkait > Virus Corona
 
  Pemerintah Perlu Prioritaskan Keselamatan dan Kesehatan Rakyat terkait Kedatangan Turis China
  Pemerintah Cabut Kebijakan PPKM di Penghujung Tahun 2022
  Indonesia Tidak Terapkan Syarat Khusus terhadap Pelancong dari China
  Temuan BPK Soal Kejanggalan Proses Vaksinasi Jangan Dianggap Angin Lalu
  Pemerintah Umumkan Kebijakan Bebas Masker di Ruang atau Area Publik Ini
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Hari Guru Nasional, Psikiater Mintarsih Ingatkan Pemerintah Agar Segera Sejahterakan Para Guru

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2