ACEH, Berita HUKUM - Sekretaris Daerah Aceh Timur Drs.H.T. Bahrumsyah MM, menyebutkan, maju - mundurnya empat Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) sangat tergantung pada Badan Penyeluhan, Perikanan, Peternakan dan Kehutanan (BP4K) Aceh Timur.
Koordinasi dan sinkronisasi program kerja berada ditangan BP4K, Keempat SKPK tersebut, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultural (Distan), Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (disnak), Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP).
“BP4K harus mensinkronisasikan program kerja sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Aceh Timur, "lanjut Bahrumsyah saat, membuka Rakor Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, Kamis (4/7) di Aula Serbaguna Idi.
"Sesuai dengan ketentuan, kebijakan penyuluhan ditetapkan pemerintah dan pemerintah daerah sesuai dengan kewenangannya dengan memperhatikan azas dan tujuan sistem penyuluhan, “Untuk menjalankan amanah dari UU No 32 / 2004 dibutuhkan koordinasi untuk mensinkronisasikan keempat SKPK, agar program dibidang Kehutanan, Pertanian, Kelautan dan Peternakan berjalan maksimal.
Penyelenggaraan penyuluhan, "Baheumsyah lagi, dilaksanakan sejalan dengan pelaksanaan misi Kabupaten Aceh Timur, dengan target meningkatkan Perekonomian daerah melalui optimalisasi potensi basis dan pemberdayaan masyarakat.
“Tujuannya, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta menurunnya tingkat kemiskinan dan pengangguran, sasarannya wujudkan ekonomi kerakyatan yang mengarah pada pembangunan berbasis ekonomi daerah.
"Rakor Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan di Aula Serbaguna Idi yang berlangsung sehari penuh, dihadiri 24 camat dan sejumlah perwakilan dari masing-masing SKPK terkait penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan.
"Pada sesi pembukaan tersebut dihadiri kepala SKPK, Kepala Disperindag, Koperasi dan UKM, Kepala Disnak, Kepala Distan dan Kepala Disnak.(bhc/kar) |