Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Teroris Malaysia
Malaysia Tangkap 12 Tersangka Jaringan Teroris Abu Omar
Thursday 17 Nov 2011 21:54:39
 

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Saud Usman Nasution (Foto: Ist)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Kepolisian Diraja Malaysia menangkap 12 orang yang diduga membantu kelompok Abu Omar. Mereka diduga membantu menyelundupkan senjata api dari Filipina ke Indonesia. Pengakapan tersebut dilakukan pada 14-15 Nopember di sejumlah lokasi di negara tersebut.

Dari 12 pelaku tersebut, diketahui dua di antaranya adalah berkewarganegaraan Indonesia. Mereka yang berkewarganegaan Malaysia tersebut, antara lain berinsial MAB, YS, MAU, M Bin H, AP, MN Bin D, Z Bin S, P Bin H, S Bin H, dan KB. Sedangkan dua WNI berinisial S Bin R (33) alias Bugis yang mengantongi paspor W531661, serta D Bin B (28) pemegang paspor S412608.

“Para tersangka itu ditangkap Satgas Antiteror Kepolisian Diraja Malaysia. Mereka diduga ikut menyelundupkan senpi dari Filipina ke Indonesia dan sebaliknya. Senjata itu untuk kelompok AO,” kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Saud Usman Nasution kepada wartawan di Mabes Pilri, Jakarta, Kamis (17/11).

Penangkapan terduga pelaku ini, lanjut dia, didasari hasil pengembangan kepolisian Malaysia atas informasi Polri tentang aksi penyelundupan kelompok Abu Omar melalui perbatasan Malaysia-Indonesia. "Kesalahan dua WNI itu, karena mereka membantu memfasilitasi kelompok AO, berangkat dari Kaltim Indonesia, ke Tawau-Sabah. Kemudian, masuk ke Filipina Selatan dan begitu juga saat kembali," jelas Saud.

Terhadap kemungkinan ekstradisi bagi dua WNI yang masih ditahan di Tawau tersebut, Saud belum mengetahui. Namun, kemungkinan kedua WNI itu masih harus menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut di Malaysia. Polri sendiri akan terus berkoordinasi dengan Malaysia terkait pengembangan kasus penyelundupan senpi kelompok Abu Omar ini. “Pemeriksaan masih terus berkembang,” ujarnya.(tnc/bie)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2