Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Perampokan
Mantan Kombatan GAM Diduga Pelaku Perampokan Toke Getah Tewas di Tangan Polisi
Tuesday 04 Feb 2014 17:42:44
 

Andriansyah alias Andri alias Vietnam (28 Tahun) Pelaku Perompak toke getah yang tewas di tangan Polisi.(Foto: BH/put)
 
ACEH, Berita HUKUM - Andriansyah alias Andri alias Vietnam (28) warga Dusun Lubuk Mane Desa Lubuk Damar, Kecamatan Sruwey Kabupaten Aceh Tamiang Provinsi Aceh, Selasa (4/2) sekira pukul 00:00 WIB tewas didor jajaran Reskrim Polres Aceh Tamiang.

Vietnam merupakan salah Seorang mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) saat di sergap sedang berada di tempat orang tuanya di Desa Sala Haji Kabupaten Stabat, Provinsi Sumatera Utara (Medan), pada saat di sergap pelaku diduga melakukan perlawanan, sehingga Polisi harus melumpuhkannya.

Sementara, Kapolres Aceh Tamiang AKBP Dicky Sondani SH, Sik, melalui Kasat Reskrim Benny Cahyadi SH saat di konfirmasi pewarta BeritaHUKUM.com, Selasa (4/2) di ruang kerjanya mengatakan, "Vietnam alias Andri alias Andri Ansyah mantan Kombatan GAM, merupakan Perampok lintas Provinsi".

Menurut Benny Cahyadi lagi, "Vietnam dalam melakukan aksinya dengan sasaran toke karet (getah) dengan korban dua orang, mereka melakukan aksinya bukan sendiri, sementara pelaku lainnya sedang kita buru," ujar Benny.

Menuru Benny Cahyadi SH kembali, "para pelaku berhasil merampok toke getah dengan nilai RP 42 juta, masing-masing RP 20 juta dan RP 22 juta dengan orang yang berbeda, berdasarkan informasi dari warga masyarakat tim kita dari polres Aceh Tamiang di bantu tim Reskrim dari Polda Aceh langsung menuju ke tempat persembunyian pelaku, di Desa Sala Haji Kabupaten Langkat Sumatra Utara," sebut Benny.

"Sesuai dengan ciri-ciri dan sepeda motor yang disebutkan korban mengarah pada yang bersangkutan, dan pada saat penyergapan pelaku sempat membuang tas yang berisikan dua pucuk senjata api jenis FN dan rakitan dengan satu selonsong peluru yang sudah di gunakan, satu peluru aktif, satu sangkur, serta besi untuk membuat senjata rakitan, pelaku kena tembak di bagian punggung yang tembus ke perut dengan usus terburai," pungkas Benny.(bhc/kar)



 
   Berita Terkait > Perampokan
 
  3 dari 5 Pelaku Kasus Perampokan terhadap Pengemudi Wanita di Pulogadung Dibekuk
  Ancam Teler Bank Mandiri Gunakan Pistol dan Bom Mainan Pelaku JP Ditangkap
  Jatanras Polda Metro Berhasil Ciduk Pelaku Utama Kasus Perampokan dan Pemerkosaan Anak di Bekasi
  Polisi Tangkap 2 dari 3 Pelaku Perampokan dan Pemerkosaan Anak di Bekasi
  Resmob Polda Metro Bekuk Kawanan Perampok Nasabah Bank, 1 Tewas Didor, 3 DPO
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Hari Guru Nasional, Psikiater Mintarsih Ingatkan Pemerintah Agar Segera Sejahterakan Para Guru

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2