ROMA (BeritaHUKUM.com) – Hakim mencabut dakwaan suap atas mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi. Alasannya, kasus yang dituduhkan terhadapnya itu, sudah melewati batas waktu sesuai UU.
Jaksa penuntut menuntutnya dengan hukuman lima tahun penjara, karena dituduh membayar suap sebesar 600.000 dolar AS kepada pengacaranya saat itu, David Mills. Dia diminta berbohong demi kepentingannya.
Kasus ini berawal pada tahun 1990-an dan keputusan hakim di Milan ini, menutup proses persidangan yang sudah berlangsung selama lima tahun. Berlusconi yang tidak hadir dalam persidangan sudah berulang kali membantah tuduhan tersebut. David Mills -pengacara warga Inggris- juga membantah ada pembayaran dari Berlusconi.
Dalam sidang Desember 2011 lalu, Milss mengatakan uang yang dimaksud berasal dari seorang rekan yang tidak bersedia dia sebut namanya. Mills -suami mantan menteri kabinet Inggris, Tessa Jowell- sempat dinyatakan bersalah melakukan sumpah palsu pada Februari 2009. Tetapi setahun kemudian dibebaskan dari tuduhan berdasarkan pada peraturan pembatasan waktu.
Namun, Berlusconi belum bisa tersenyum lega. Pasalnya, dia masih menghadapi dua dakwaan lain, yaitu pengelapan pajak dan hubungan seksual dengan pekerja seks di bawah umur. Berlusconi mengundurkan diri pada November 2011 lalu, karena tekanan politik di tengah krisis keuangan yang melanda Italia.(bbc/sya)
|