Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Lingkungan    
Muhammadiyah
Melalui Media Sosial, MLH Muhammadiyah akan Kampanyekan Gerakan Peduli Lingkungan
2018-03-06 08:26:34
 

Ilustrasi. Ajarkan Peduli Lingkungan, SD Muh1da Tanam Bakau di Wonorejo.(Foto: twitter)
 
YOGYAKARTA, Berita HUKUM - Gerakan menjaga dan melestarikan lingkungan, tidak bisa dimungkiri, membutuhkan kesadaran diri yang sangat besar, Ketua Majelis Lingkungan Hidup (MLH) PP Muhammadiyah, Muhjidin Mawardi, menyampaikan perlunya gerakan peduli lingkungan di Muhammadiyah dengan melakukan kampanye, penyadaran, terkait dengan isu-isu lingkungan melalui media sosial.

"Di era digital ini, kita harus konsen campaign, penyadaran-penyadaran melalui sosial media. Tentu sumbernya dari al-Qur'an dan as-Sunnah", ungkapnya, Sabtu (3/3) di kantor PP Muhammadiyah, Jl Cik Ditiro 23 Yogyakarta.

Lebih lanjut, Dia menyampaikan dalam memperluas gerakan dan syiar MLH akan meluncurkan website MLH. "Namanya masih kita simpan, yang jelas kita ingin gerakan lingkungan Muhammadiyah bersifat tersirat, sehingga bisa diterima semua orang", tandasnya.

Selain itu, Gatot Supangkat, Sekretaris MLH PPM, menegaskan pentingnya konsolidadi organisasi, bagaimana MLH Muhammadiyah secara organisatoris bisa solid dari pusat sampai ke daerah.

Direncanakan dalam waktu dekat ini, akan diselenggarakan Rapat Koordinasi Nasional MLH seluruh Indonesia di Makassar.

"Kita perlu konsolidasi, MLH harus kuat dari pusat ke bawah. Bagaimana ide-ide dan program di pusat bisa dijalankan secara masif di akar rumput dan tentunya disesuaikan dengan kebutuhan dan konsen daerah masing-masing", tegasnya.

Hari ini, Senin (5/3), Gatot bertolak ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah, untuk menghadiri konsolidasi regional MLH Wilayah Kalimantan. "Konsolidasi regional akan dilakukan sesuai dengan regional masing-masing, misalnya wilayah Timur di Ternate, Sumatera di Medan atau Riau", jelasnya.

Harapannya dengan adanya konsolidasi regional bisa menguatkan MLH di masing-masing daerah.(dzar/muhammadiyah/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Muhammadiyah
 
  Kalender Hijriah Global Tunggal: Lompatan Ijtihad Muhammadiyah
  Jusuf Kalla Sebut Pikiran Moderat Haedar Nashir Diperlukan Indonesia
  Tiga Hal yang Perlu Dipegang Penggerak Persyarikatan Setelah Muhammadiyah Berumur 111 Tahun
  106 Tahun Muhammadiyah Berdiri Tegak Tidak Berpolitik Praktis, Berpegang pada Khittah
  Siber Polri Tetapkan A.P Hasanuddin sebagai Tersangka Ujaran Kebencian terhadap Muhammadiyah
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2