Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Meksiko
Menara Terbuat dari Ratusan Tengkorak Manusia Berusia 500 Tahun Ditemukan di Bawah Meksiko City
2020-12-13 15:31:16
 

Keberadaan menara tengkorak manusia itu pertama kali ditemukan lima tahun silam di bawah pusat Meksiko City.(Foto: REUTERS)
 
MEKSIKO, Berita HUKUM - Para arkeolog telah menggali lebih banyak bagian dari menara Aztec yang dibentuk dari tengkorak manusia di bawah pusat Meksiko City.

Institut Antropologi dan Sejarah Nasional Meksiko (INAH) mengatakan 119 tengkorak lainnya telah ditemukan.

Struktur menara ini ditemukan pada 2015 saat dilakukan restorasi sebuah bangunan di ibu kota Meksiko.

Tumpukan tengkorak ini diyakini bagian dari sebuah rak tengkorak dari bangunan kuil dewa matahari, perang dan pengorbanan manusia di masa peradaban Aztec.

Dikenal sebagai Huey Tzompantli, rak tengkorak ini berdiri di sudut bangunan kuil Huitzilopochtli, dewa pelindung ibu kota Aztec, Tenochtitlan.

Masyarakat Aztec adalah sekelompok orang berbahasa Nahuatl yang menguasai sebagian besar wilayah Meksiko bagian tengah dari abad ke-14 hingga abad ke-16.

Kekaisaran mereka digulingkan oleh kehadiran penjajah Spanyol yang awal mula kedatangannya dipimpin Hernan Cortes. Mereka merebut Tenochtitlan pada 1521.






A photo shows parts of an Aztec tower of human skulls, believed to form part of the Huey Tzompantli



Keterangan gambar,


Keberadaan struktur menara yang dibentuk dari ratusan tengkorak manunsia itu adalah bagian dari Huey Tzompantli.





Ketika Cortes menduduki ibu kota Aztec, sekitar 500 tahun silam, keberadaan menara tengkorak itu menimbulkan ketakutan para tentaranya.

Situs berbentuk silinder itu ditemukan di dekat Katedral Metropolitan yang dibangun di atas Templo Mayor (Kuil Agung), salah satu kuil utama ibu kota Tenochtitlan, yang kini dikenal sebagai Meksiko City.

"Keberadaan Tempo Mayor terus mengejutkan kami, dan Huey Tzompantli tidak diragukan lagi adalah salah satu penemuan arkeologi paling mengesankan dalam beberapa tahun terakhir di negara kami," kata Menteri Kebudayaan Meksiko, Alejandra Frausto.

Para arkeolog telah mengidentifikasi tiga fase pembangunan menara tersebut, yang dimulai antara 1486 dan 1502.

Saat pertama kali menemukan menara tengkorak ini, para antropolog yang mulanya mengira akan mendapati tengkorak prajurit-prajurit muda terkejut. Pasalnya, mereka juga menemukan tengkorak wanita dan anak-anak.

Ini menimbulkan pertanyaan tentang praktik pengorbanan manusia di masa Kekaisaran Aztec.

"Meski, kami tidak dapat mengatakan berapa banyak orang-orang ini adalah pejuang. Mungkin beberapa adalah tawanan yang sengaja ditangkapi untuk kemudian dikorbankan dalam ritual," kata arkeolog Raul Barrera.

"Yang kami ketahui, mereka semua disucikan," tambahnya. "Mereka dijadikan semacam hadiah bagi para dewa, bahkan menjadi personifikasi dewa-dewa itu sendiri."(BBC/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Meksiko
 
  Menara Terbuat dari Ratusan Tengkorak Manusia Berusia 500 Tahun Ditemukan di Bawah Meksiko City
  Presiden Trump Umumkan Kondisi 'Darurat' Aatas Dinding Perbatasan Meksiko
  Berdebat Soal Dana Dinding Pemisah, Presiden Meksiko Batalkan Lawatan ke AS
  Serangan di Pusat Distribusi Bir, 10 Tewas
  Tembak-Menembak di Meksiko Tewaskan Puluhan Orang
 
ads1

  Berita Utama
5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Pengurus Partai Ummat Yogyakarta Buang Kartu Anggota ke Tong Sampah

Kreditur Kondotel D'Luxor Bali Merasa Ditipu Developer PT MAS, Tuntut Kembalikan Uang

Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

 

ads2

  Berita Terkini
 
Psikiater Mintarsih Ungkap Kalau Pulau Dijual, Masyarakat akan Tambah Miskin

5 dari 6 Orang Terjaring OTT KPK Ditetapkan Tersangka Kasus Proyek Jalan di Sumatera Utara

Psikiater Mintarsih: Masyarakat Pertanyakan Sanksi Akibat Gaduh Soal 4 Pulau

Terbukti Bersalah, Mantan Pejabat MA Zarof Ricar Divonis 16 Tahun Penjara

Alexandre Rottie Buron 8 Tahun Terpidana Kasus Pencabulan Anak Ditangkap

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2