Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Bola
Menpora: LSI Ditunda
Friday 20 Feb 2015 06:32:27
 

Ilustrasi. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menjelaskan bahwa keputusannya menunda Liga Super Indonesia (LSI) untuk memastikan roda kompetisi itu bisa berjalan baik dan sesuai dengan aturan.

“Ya harus ditunda karena berkaitan dengan prinsip yang harus dipatuhi semua pihak baik klub dan PT Liga Indonesia, seperti NPWP, kontrak pemain, status pemain asing, dan sebagainya itu,” kata Imam Nahrawi, Kamis (19/2).

Menurut dia, kebijakan penundaan selama dua minggu (18 Februari sampai 4 Maret) itu, agar klub dan PT Liga Indonesia bisa memenuhi semua persyaratan sesuai yang telah ditentukan berdasarkan standar regulasi FIFA dan AFC serta Undang-Undang Standar Keolahragaan Nasional. “Jadi posisi kita sebagai pemerintah, ingin memastikan bahwa seluruh persyaratan seperti yang diamanatkan UU SKN itu bisa di patuhi dan diikuti dengan baik oleh seluruh klub,” katanya.

“Kita dulu saja di partai politik, satu lembar fotokopi dari Ketua PAC saja tidak ada dicoret oleh KPU, apa lagi menyangkut hal-hal yang besar seperti ini,” tambahnya. Karena itu, kata Imam, pihaknya telah memberikan tenggat waktu kepada klub-klub dan PT Liga Indonesia untuk melengkapi semua persyaratan melalui Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).

“Intinya, kami tidak ingin lagi mendengar persoalan yang sudah berlangsung lama dan bertahun-tahun ini kembali terulang dikemudian hari. Makanya dengan verifikasi itu tidak ada lagi pemain yang gajinya ditunggak, karena pasti ujung-ujung larinya ke pemerintah,” jelasnya. Mengenai apakah ada sanksi jika dalam waktu dua minggu pihak klub tidak memenuhi persyaratan verifikasi oleh BOPI, Imam mengatakan akan menunggu sepenuhnya hasil dan rekomendasi BOPI dan tanggapan PT liga Indonesia.

“Nanti tergantung hasil dari BOPI dan PT Liga Indonesia. Yang jelas kita ingin perjalanan kompetisi ini berjalan sesuai aturan dan memiliki kejelasan yang jelas,” katanya. Kick-off LSI semula dijadwalkan pada 20 Februari 2015 dengan Laga perdana antara Persib melawan Persipura ditunda hingga 4 Maret 2015, sampai BOPI menilai klub peserta ISL dan PT Liga Indonesia layak diberikan rekomendasi.(rls/bhc/yun)



 
   Berita Terkait > Bola
 
  Menang 5-2 Lawan Thailand, Timnas Sepakbola Indonesia Raih Medali Emas SEA Games 2023: Penantian 32 Tahun
  Sukamta Minta Indonesia Konsisten pada Amanat UUD 1945
  Korban Tragedi Kanjuruhan Gugat Jokowi hingga Arema, Tuntut Ganti Rugi Rp62 Miliar
  Mochamad Iriawan Diminta Mundur dari Ketua Umum PSSI
  Polisi Tetapkan 6 Tersangka, Kasus Tragedi Kanjuruhan Malang
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2