Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Politik    
Partai Ummat
Partai Ummat Akan Sowan ke Presiden Jokowi untuk Menginisiasi Melawan Kebiadaban Zionis Israel
2021-05-15 21:48:51
 

Petinggi Partai Ummat (dari kiri ke kanan); Buni Yani, Mustofa Nahrawardaya, Ketua Umum Ridho Rahmadi serta Sekjen Ahmad Muhajir.(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Partai Ummat menyatakan, pihaknya tidak menutup kemungkinan berencana akan menemui Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan pimpinan DPR RI serta MPR RI untuk menyampaikan dukungan kepada bangsa Palestina, terkait serangan dari zionis Israel kepada negara Palestina beberapa hari terakhir yang telah menewaskan ratusan korban jiwa warga Palestina. Hal ini diungkap Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi dalam konferensi pers pernyataan Partai Ummat terkait langkah-langkah menghadapi kebiadaban bangsa Israel, yang diadakan secara virtual atau zoom, Sabtu malam (15/5).

"Insyaallah kita akan berusaha mengawal. Jadi 'anything we will have to do', kita akan lakukan. Jika dari forum internal kita, hal ini penting dan baik, kita harus sowan (ke Presiden Jokowi), ya mengapa tidak," ujar Ridho, didampingi Sekjen Partai Ummat Ahmad Muhajir saat ditanya pewarta BeritaHUKUM.

Menurut Ridho, apa pun akan dilakukan Partai Ummat untuk menghentikan segala bentuk kekerasan atau kebiadaban zionis Israel atau bangsa Yahudi terhadap bangsa Palestina.

"(ke Presiden Jokowi) Untuk menyampaikan poin-poin (pernyataan Partai Ummat) yang kami sampaikan tadi," bebernya.

Berikut ada 8 poin pernyataan Partai Ummat sebagai langkah perlawanan:

1. Setelah melihat dari waktu ke waktu perilaku Zionis Israel terhadap Palestina yang semakin brutal dan anti kemanusiaan, maka Partai Ummat berkesimpulan bahwa perilaku biadab penghancuran peradaban oleh Zionis Israel tidaklah dapat ditoleransi lagi. Oleh karenanya komunitas internasional harus bersatu untuk menghentikannya agar keberlangsungan hidup Palestina tidak ditentukan oleh kejahatan Israel.

2. Perilaku biadab yang berlangsung sistematis selama ini hanya dapat terjadi karena didukung oleh sistem ekonomi yang dibuat sedemikian rupa oleh jaringan bisnis besar Israel dan kelompoknya. Maka Partai Ummat mengajak umat Islam sedunia untuk memboikot semua produk yang dibuat dan diindikasikan mempunyai hubungan dengan Zionis Israel dalam memperkuat persenjataannya.

3. Partai Ummat secara serius mendesak pemerintah Indonesia selaku Presidensi Dewan Keamanan PBB untuk benar-benar memerankan diri semaksimal mungkin dan berani mendesak PBB untuk menghentikan segala bentuk kebiadaban oleh Zionis Israel.

4. Mempertimbangkan segala risiko yang terjadi akibat ulah Zionis Israel, maka dengan ini Partai Ummat segera melakukan aksi nyata membuka rekening donasi demi keberlangsungan hidup bangsa Palestina.

5. Dalam rangka menghadapi perang cyber melawan Zionis Israel sekarang ini, Partai Ummat mengajak cyber army seluruh dunia untuk ikut bersama mengepung gerombolan cyber di mana pun yang diduga pro Zionis Israel.

6. Menyerukan kepada semua netizen anti kebiadaban Zionis Israel untuk aktif memberikan informasi nama-nama produk, nama kelompok dan informasi jenis komunitas apa pun yang diduga keras berafiliasi dengan Israel, dengan me-mention akun Twitter @DPP_PartaiUmmat dan akun Instagram @dpp_partaiummat selama 24 jam penuh.

7. Partai Ummat dalam semangat ukhuwah Islamiyah sangat mendukung segala bentuk usaha dan ketegasan negara lain dalam menghadang dan melawan arogansi Zionis Israel. Khususnya mengenai apa yang dilakukan oleh Presiden Erdogan, Partai Ummat memberikan apresiasi tertinggi untuk pemimpin Turki tersebut.

8. Karena umat Islam percaya bahwa doa adalah senjata terbaik umat Islam, maka Partai Ummat akan mengadakan Doa Bersama untuk mengutuk kebiadan Zionis Israel dan doa untuk keberlangsungan hidup bangsa Palestina.

Konferensi Pers dari Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi juga disaksikan oleh beberapa petinggi partai Ummat lain, seperti Buni Yani, Mustofa Nahrawardaya, dan Ahmad Muhajir.

Seperti diketahui, Partai Ummat didirikan oleh Tokoh Reformasi 1998, Amien Rais dan secara resmi di deklarasikan di Yogyakarta, bertepatan pada 17 Ramadhan 1442 Hijriah.

"Atas nama para pendiri, para pimpinan, para kader, dan anggota Partai Ummat, pada tanggal 17 Ramadhan 1442 Hijriah bertepatan dengan 29 April 2021 Masehi. Bismillahirrahmanirrahim,, Saya deklarasikan kelahiran Partai Ummat di persada bumi pertiwi Indonesia yang kita cintai bersama," ujar Amien Rais, yang dikenal sebagai bapak lokomotif utama reformasi Indonesia.

Sebagai partai baru, Amien Rais menyebut bersedia untuk bekerja melawan kezaliman di Indonesia.

"Kami Partai Ummat bersama anak bangsa lainnya insya Allah akan berkerja berjuang dan berkorban apa saja untuk melawan kezaliman dan menegakkan keadilan," ujar Amien di Yogyakarta.(bh/amp)



 
   Berita Terkait > Partai Ummat
 
  Eks Juru Bicara Kecam Amien Rais soal Penetapan Sepihak Ketua Umum Partai Ummat
  Anies Bakal Hadiri Rakernas Perdana Partai Ummat pada Pertengahan Februari
  KPU Akhirnya Tetapkan Partai Ummat Lolos Peserta Pemilu 2024: Nomor 24
  KPU: Partai Ummat Lolos Verifikasi Administrasi Ulang
  Partai UMMAT Dinyatakan Lolos sebagai Calon Peserta Pemilu 2024 oleh KPU
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2