JAKARTA, Berita HUKUM - PT. Kereta Api Indonesia (Persero) memperpanjang pelangsungan Kereta Rel Listrik (KRL) dan KA Ekonomi lokal di stasiun pemberangkatan kereta Jarak Jauh, seperti Stasiun Gambir dan Pasar Senen, hingga 30 September 2012. Semula dijadwalkan hanya sampai 31 Agustus 2012.
"Kami hingga saat ini terus menyempurnakan pelaksanaan boarding penumpang yang sesuai dengan identitas saat naik kereta api, terutama di stasiun pemberangkatan kereta Jarak Jauh seperti stasiun Gambir dan Pasar Senen. Untuk mendukung hal tersebut, maka pelangsungan Kereta Rel Listrik (KRL) dan KA Ekonomi lokal di kedua stasiun itu diperpanjang hingga 30 September 2012", jelas Humas PT KAI (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta, Mateta Rijalulhaq dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (1/9).
Lebih lanjut, Mateta mengatakan untuk KA lokal dari Barat dan Timur tidak berhenti di Stasiun Pasarsenen. KA lokal barat yang dimaksud adalah KA yang hanya melayani rute Rangkasbitung - Angke (pp); KA yang hanya melayani rute Rangkasbitung - Duri (pp), dan KA yang hanya melayani rute Rangkaskasbitung - Tanah abang (pp).
Sedangkan untuk KA Lokal Timur dengan nomor ganjil, di Stasiun Pasar Senen berjalan langsung dan berhenti di stasiun Kemayoran untuk diteruskan perjalanannya hingga Stasiun Jakartakota. Sementara itu, untuk KA Lokal Timur nomor genap dari Stasiun Jakartakota berhenti di Kemayoran dan di Stasiun Pasar Senen berjalan langsung. Sementara KA lokal ke Tanjung Priok, diteruskan perjalanannya ke Stasiun Jakarta.
"Kami melakukan perpanjangan kembali untuk menyempurnakan sistem boarding. Dengan memisahkan penumpang KRL dan penumpang kereta jarak jauh agar tidak berbaur. Hal tersebut semata-mata untuk memberikan dukungan layanan kepada penumpang kereta api", kata Mateta.
Dia menambahkan, selama perpanjangan melangsungkan KRL di Stasiun Pasarsenen dan Gambir, PT KAI (persero) terus melakukan evaluasi dampak dari pelangsungan KRL tersebut.(ipb/bhc/opn) |