Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Presiden SBY
Pemerintah Mengharapkan, Agar WNI di Mesir Untuk Menghindari Tempat Rawan Bahaya
Thursday 04 Jul 2013 13:58:48
 

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.(Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Harapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Negara Mesir untuk menghindari tempat-tempat rawan berbahaya dan untuk tidak melibatkan diri dalam urusan domestik Internal Mesir, Kamis (4/7).

Pesan itu disampaikan oleh Presiden melalui akun jejaring sosial twitternya, @SBYudhoyono di Jakarta, Kamis, (4/7). pasca peristiwa penggulingan Presiden Mesir Mohammed Morsi. "Pukul 02.15 dinihari, Dubes kita Nurfaizi, melaporkan peristiwa yang dramatis di Mesir, penggulingan Presiden Morsi. Kepada Dubes Nurfaizi, saya instruksikan, jika situasi politik sosial keamanan memburuk, jaga keamanan KBRI dan seluruh WNI, termasuk para mahasiswa kita," kata Presiden.

Kepala Negara menyebut peristiwa itu sebagai suatu hal yang mengejutkan dunia termasuk Indonesia dan berharap transisi demokrasi di Mesir bisa berlangsung baik dan damai.

Presiden kemudian mengatakan bahwa pada tahun 2011 di Bali, Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Menlu Hillary Clinton meminta pandangannya tentang prospek demokratisasi di Mesir. "Saya katakan pada Obama dan Hillary, peran militer sangat menentukan dalam transisi demokrasi. Hal ini juga berlaku di Mesir," katanya.

Kepada Obama, Presiden mengatakan jika dahulu militer Indonesia mendukung penuh demokratisasi, seraya melakukan Reformasi Internal. "Saya telah pula sampaikan pendapat serupa pada banyak kepala negara terkait perbandingan transformasi politik di Mesir dengan pengalaman RI," katanya. (nto/bhc/bar)



 
   Berita Terkait > Presiden SBY
 
  Presiden SBY Serahkan Dokumen 10 Tahun Pemerintahan ke Arsip Nasional
  Bertemu 20 Netizen, Ibu Ani: Ini Sore Yang Menyenangkan
  Presiden SBY Terima Pimpinan DPR, DPD, dan MPR-RI
  Minggu Terakhir, Presiden SBY ‘Beberes’ Kantor
  'Bapak Presiden dan Ibu Ani, Kami Selalu Merindukanmu…'
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2