ACEH, Berita HUKUM - Mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus), H. Prabowo Subianto menyatakan permohonan maafnya kepada rakyat Aceh atas kesalahan anakbuahnya semasa konflik melanda Aceh.
"Saya minta maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan anakbuah saya sewaktu konflik di Aceh," demikian diucapkan Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), saat mengisi acara HUT ke-6 Partai Gerindra, di Stadion Tunas Bangsa, Mon Geudong, Kota Lhokseumawe, Rabu (12/3) siang.
Dia menyebutkan, yang terpenting kedepan adalah bagaimana agar dapat menjaga perdamaian dan memberikan kesejahteraan terhadap rakyat Aceh dan rakyat di seluruh nusantara ini.
"Jangan lagi memandang masa lalu, mari kita bersama-sama memperbaiki dan memberikan kesejahteraan terhadap rakyat," kata Prabowo Subianto pria kelahiran Jakarta tahun 1961.
Dalam kesempatan itu, Prabowo mengucapkan terimakasih atas kerjasama antara Partai Aceh (PA) dengan Gerindra, diharapkan nantinya kerjasama ini menjadi lebih baik bagi kemajuan Aceh dan seluruh nusantara.
"Sebelumnya saya tidak menyangka bisa beraviliasi dengan PA, dan semua ini terjadi berkat yang di- Atas," pungkas Calon Presiden RI dari Partai Gerindra No urut 6 peserta Pemilu 2014.
Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, serta ribuan kader, simpatisan Partai Gerindra dan PA dari seluruh kabupaten di dalam Provinsi Aceh, tumpah ruah pada acara HUT ke-6 Partai Gerindra.(bhc/sul) |