Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
EkBis    
Rupiah
Rupiah Melemah, Pedagang Mengeluh Harga Kedelai Naik
Monday 26 Aug 2013 10:21:21
 

Ilustrasi.(Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat melalui layar layanan transaksi valas di beberapa Bank Pemerintah masih lemah.

Kondisi ini mendesak Pemerintah, dimana tengah disiapkan paket kebijakan jangka pendek untuk mengatasi melemahnya nilai mata uang Rupiah terhadap Dollar.

Sebagaimana diketahui, Rupiah terus melemah signifikan dalam beberapa hari terakhir, hingga melewati batas psikologis Rp 10 ribu atas dolar Amerika Serikat. Dari data bank BCA pada hari Senin, (26/8) pukul 10:03 Wib, Harga Jual USD 11.450,- dan Beli 10.950,-.

Selain itu perajin Tempe dan Tahu ikut terancam dengan lemahnya nilai tukar mata uang rupiah, yang juga otomatis berimbas kepada para pedagang.

Tono seorang pedagang Pecel ayam kepada pewarta BeritaHUKUM.com mengeluh, karena tempe sedang kosong, "Ini tempe lagi kosong mas," ucapnya, Minggu (25/8) malam. Harga kedelai yang kembali naik dari harga Rp. 7.800/kg menjadi Rp. 8.200/kg hingga Rp. 8.600/kg, dan dikhawatirkan akan membuat home industri tempe dan tahu gulung tikar.(bhc/mdb)



 
   Berita Terkait > Rupiah
 
  Efektivitas Peluncuran Uang Kertas Pecahan Rp 75 Ribu Edisi Khusus Dipertanyakan
  Rupiah Terus Anjlok, Defisit Anggaran Melebar dan Kasus Corona Bertambah
  Tekapar 127 Poin, Rupiah Menjadi Mata Uang Paling Lemah di Asia
  Kritik dan Tertawai Cetak Uang Braille, TKN Jokowi - Ma'ruf Sangat Below Standar Pengetahuan
  IPI: Ada 2 Faktor Penyebab Melemahnya Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2