JAKARTA, Berita HUKUM - Aspers Panglima TNI Marsda TNI Bambang Samoedro, S.Sos., M.M bersama Atase Pertahanan Swedia untuk Indonesia Commander Kenneth Raum, perwakilan Swedish Defence University Mr. Stefan Silversklold dan Deputy Head Saab of Indonesia Mr. Lars Nielsen membuka seminar bersama TNI dengan Swedish Defence University dan Saab AB Swedia di Balai Wartawan Puspen TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/3).
Tema dari seminar bersama ini adalah "Scenario and Forecasting Technology" yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang perkembangan teknologi pertahanan dewasa ini serta bagaimana perencanaan untuk mendesain teknologi pertahanan dimasa mendatang.
Aspers Panglima TNI bertindak selaku ketua penyelenggara pendidikan luar negeri bagi personel TNI, yang salah satu tugas dan tanggung jawabnya adalah menjajaki kemungkinan pembukaan program-program pendidikan dengan negara sahabat.
Perusahaan pertahanan dan keamanan asal Swedia, Saab memberikan 20 beasiswa kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan industri pertahanan Indonesia. Program beasiswa ini merupakan bagian dari upaya untuk menunjang hubungan baik antara Swedia dan Indonesia dalam hal transfer teknologi pertahanan.
Kepala perwakilan Saab di Indonesia Anders Dahl mengatakan, pemberian beasiswa adalah bagian dari program 50 beasiswa untuk Indonesia oleh Saab. Dia menambahkan, Saab telah mengimplementasikan kerja sama industrial dan akademisi dengan sejumlah perusahaan dan pemerintahan di seluruh dunia, salah satunya Indonesia.
"Kami berkomitmen memberikan program transfer teknologi dan sharing pengetahuan bidang keamanan dan pertahanan dengan Indonesia," ujar Dahl di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/3).
Adapun materi yang disampaikan dalam seminar TNI antara lain adalah Long Term Defence Planning and Technology Forecasting oleh Mr. Stefan Silverkold dari Swedish Defence University dan Mr. Andres Foyer dari Saab AB serta Dr. Andi Widjajanto S.Sos., M.Sc. Untuk peserta kegiatan seminar adalah para perwira menengah perwakilan dari Satker Mabes TNI maupun Mabes Angkatan berjumlah 60 orang.(bh/yun) |