Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Pengeroyokan
Sekuriti Tewas Dikeroyok di Lokalisasi
Tuesday 17 Dec 2013 18:03:21
 

Ilustrasi, pengeroyokan.(Foto: Ist)
 
PALI, Berita HUKUM - Agus (30), seorang petugas keamanan di sebuah perusahaan perminyakan, dikeroyok delapan orang pelaku di lokalisasi Guci Beracung, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumsel.

Pengeroyakan dilakukan Jumat pekan lalu. Agus sempat dirawat di rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia, kemarin (16/12).

Warga Talang Puyang, Kelurahan Talang Ubi Barat, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI itu menderita luka bacokan di bagian kepala. “Kami sudah kantongi nama-nama pelakunya, masih dalam pengejaran,” aku Wakapolsek Talang Ubi Iptu Arsyad AR, kemarin, seperti dilansir jpnn.com.

Kemarin juga, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengajak saksi Kinarton (30), salah satu teman korban yang ada di TKP saat kejadian.

Menurutnya, dia dan korban serta satu temannya lagi, sebelumnya sedang bersantai di salah satu kafe di lokalisasi Guci Beracung.

Begitu hendak keluar dari kafe, korban dan dua temannya langsung diserang oleh pelaku yang berjumlah sekitar delapan orang. “Kepalanyo (kepala Agus,red) luko Pak, kami yang bawa ke RSUD Talang Ubi. Terus dirujuk ke rumah sakit di Palembang, dikabari hari ini (kemarin,red) korban meninggal dunia, Pak,” jelas Kinarton, kepada polisi saat melakukan Olah TKP.

Setelah berhasil melukai korban hingga bersimbah darah, lanjut Kinarton, para pelaku kabur menggunakan mobil jenis Toyota Kijang. “Kami sebelumnyo idak ado masalah dengan para pelaku,” aku Kinarton, warga Talang Kelapo, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI.

Sementara pemilik kafe, Ayu kepada polisi mengatakan malam itu rombongan korban dan kelompok pelaku sama-sama minum minuman keras (miras) di dalam kafe. "Sebelum kejadian mereka sama-sama minum dan joget di dalam kafe, waktu keluar itu Pak terjadi keributan,” tukasnya.((ebi/air/sam/jpnn/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Pengeroyokan
 
  7 dari 8 Pelaku Pengeroyok yang Tewaskan Anggota TNI di Penjaringan Ditetapkan Tersangka
  Begini Jawaban KSAD Saat Ditanya Soal Kasus Anggota Kopassus yang Diduga Dikeroyok
  6 Saksi Diperiksa terkait Pengeroyokan terhadap Pasukan Elite TNI-AD dan Brimob
  Pengeroyok Wartawan Online di Banyuasin Tewas Ditembak Polisi
  6 Pelaku Terlibat Kasus Pengeroyokan Anggota Polri Ditangkap, 2 Buron
 
ads1

  Berita Utama
Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

Kontingen Atlet Senam Israel Tak Diizinkan Masuk ke Indonesia, Ini Penjelasan Menko Yusril

Aliansi Masyarakat Simalungun Tolak Soal Klaim Tanah Adat dan Mendesak Konsistensi Pemerintah

Prabowo di Sidang PBB: Indonesia Siap Kerahkan 20.000 Orang untuk Perdamaian Gaza

 

ads2

  Berita Terkini
 
Ratusan Siswa di Yogakarta Keracunan MBG, Wali Kota Hasto Telepon Kepala BGN

Kepengurusan Partai Ummat Kubu Amien Rais 'Digugat' Para Kader Sendiri

Drama Hukum Tak Berujung, Putusan Final MA Ternyata Dapat Ditambah

KPK Sarankan Mahfud Buat Laporan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat

Purbaya Curiga Ada Rp 285,6 T Uang Pemerintah Pusat di Simpanan Berjangka

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2