JAKARTA, Berita HUKUM - Enam bangunan semi permanen di Jl Taman Malaka Selatan, RT 15/01 Pondokkelapa, Durensawit, Jakarta Timur, ludes dilalap si jago merah, Kamis (20/12) sekitar pukul 10.15. Kebakaran diduga berasal dari bocornya selang kompor gas.
Firmansyah (27), seorang warga sekitar mengaku melihat api pertama kali muncul dari bagian dapur warung nasi bebek milik Muchtar (35). Saat kejadian pemilik warung ini tengah memasak nasi. Api langsung merembet ke lima bangunan di sekitarnya yang selama ini dijadikan sebagai gudang penyimpanan barang-barang bekas. Kobaran api dengan cepat membesar dan sulit dipadamkan karena seluruh bangunan terbuat dari barang yang mudah terbakar seperti triplek dan kayu.
“Yang saya tahu api sudah membesar dari dapur itu dan terdengar suara ledakan tiga kali, yang diduga berasal dari tabung gas ukuran tiga kilogram,” ujar Firmansyah ketika ditemui di lokasi, Kamis (20/12).
Perwira Piket Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Sontang, mengatakan, dugaan sementara kebakaran dipicu oleh selang kompor gas yang bocor. Karena kondisi kompor sedang menyala, maka api pun menyambar selang bocor tersebut hingga akhirnya terjadi kebakaran hebat itu.
“Ada satu warung nasi dan lima gudang penyimpanan barang bekas yang terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp 100 juta lebih,” kata Sontang.
Sebanyak 16 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Api berhasil dipadamkan petugas sekitar 1,5 jam setelah kejadian.
Peristiwa kebakaran ini menyebabkan kemacetan arus lalu lintas di Jl Raden Intan, baik dari arah Kalimalang menuju Buaran maupun sebaliknya. Para pengendara banyak menghentikan laju kendaraannya untuk menyaksikan kejadian tersebut.(nrt/brj/bhc/rby) |