Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Polri
Semua Pihak Berhak Mengawasi Kinerja Polri
Sunday 05 May 2013 10:04:01
 

Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Komjen Pol Nanan Soekarna.(Foto: BeritaHUKUM.com/din)
 
JAMBI, Berita HUKUM - Dalam kunjungan kerja yang dilakukan ke Polda Jambi, Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol Drs. Nanan Soekarna, mengajak semua pihak terutama media untuk bersama-sama mengawasi kinerja Polri.

Teguran dan kritikan bagi personel Polri yang dianggap melakukan kesalahan, tidak memandang pangkat dan juga jabatan.

"Kami mengharapkan dukungan semua pihak untuk melakukan pengawasan terhadap kinerja anggota polri, baik yang berpangkat tinggi maupun yang berpangkat rendah," ungkap Wakapolri, Sabtu (4/5).

Untuk anggota polri di Jambi sendiri, cukup baik kinerjanya. Namun meskipun begitu, masih ada oknum-oknum anggota Polri yang melakukan pelanggaran.

"Nah, untuk oknum yang melanggar ini, mari kita tindak bersama-sama. Tapi bukan dalam artian dipukuli bersama-sama, tapi diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tambahnya.(mbs/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Polri
 
  Komjen Agus Andrianto Resmi Jabat Wakapolri Gantikan Komjen Gatot Eddy
  HUT Bhayangkara ke-77, Pengamat Intelijen Sebut Tiga Hal Ini Yang Nyata Dihadapi Polri
  Polri dan Bea Cukai Teken PKS Pengawasan Lalu Lintas Barang Masuk RI, Cegah Kejahatan Transnasional
  Dituding 'Orang Suruhan Ferdy Sambo', Yulliana: Pernyataan Kamaruddin Simanjuntak adalah Tuduhan Keji
  Tolak Fitnah terhadap Kabareskrim, Pekat IB Do'akan Polri Solid dan Minta Ismail Bolong Ditangkap
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2