JAKARTA, Berita HUKUM - Dalam rangka Refleksi Imlek, tepatnya menyambut Imlek, Tahun Baru China 2564 di tahun 2013 yang jatuh pada tanggal 10 Februari nanti, para etnis pemuda Tionghoa menggelar acara di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) di jalan Raden Saleh No 9 Jakarta Pusat.
"Tahun 2013 menurut penanggalan Imlek adalah Tahun Ular Air, tahun yang berdasarkan karakternya dipercaya sebagai tahun yang penuh ketidakpastian," kata Wakil Bendahara DPP PKB Daniel Johan selaku Ketua Panitia acara.
"Namun ular juga merupakan lambang transformasi dan penyembuhan. Kemampuan transformatif dan penyembuhannya membuat ular memiliki usia yang panjang dan tampilan kulit gemilang," ujar Daniel, Kamis (7/2).
Menurutnya lagi bahwa semangat transformatif ini menempatkan Tahun Ular sebagai momentum meletakkan dasar-dasar baru bagi perubahan mendasar di bidang nilai, kepemimpinan dan Indonesia.
Ketua DPP PKB Muhaimin Iskandar yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan terima kasih dan rasa bahagianya.
"Adalah kebahagiaan dan rasa bangga bisa hadir ditempat ini, PKB akan terus mewarnai untuk perbaikan bangsa, mendorong kaum muda, termasuk kaum muda tionghoa untuk bersama-sama membangun Indonesia," kata Muhaimin yang biasa disapa Cak Imin.
"PKB sedang membangun monumen Gus Dur di Singkawang Kalimantan. Peran Gus sangat besar dalam pluralisme, karena beliau pun cap gomeh, barongsai semakin dikenal," ujar Cak Imin.
"Selamat tahun baru imlek 2564, Gong Xi Fa Chai," imbuhnya.
Biksu Dutavira Mahastavira pada kesempatan tersebut mengatakan, "Kalau kita ingin bahagia tentu harus makmur. Kalau semua orang islam makmur tentu jualan kita laku."
"Dalam menyongsong, memasuki tahun baru ini semoga makin baik, hidup penuh perubahan, kita memilih orang-orang yang kita sudah tahu komitmennya untuk bangsa," pungkas Biksu Dutavira.(bhc/mdb) |