JAKARTA, Berita HUKUM - Anggota Sub Direktorat Ranmor (Subdit Ranmor) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil mengungkap sindikat pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) yang biasa beraksi di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Petugas menembak mati dua di antara empat tersangka komplotan ini, berinisial ZN alias J dan DD alias ML di daerah Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (23/6).
"Seorang pelaku yang ditindak tegas, berperan sebagai 'kapten' dari kelompok tersebut," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Slamet Riyanto di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (24/6).
Ia mengatakan dua tersangka lainnya yang berhasil ditangkap petugas, yakni CS alias LN dan PM berperan sebagai pengawas lokasi dan pembawa hasil kejahatan untuk diperjualbelikan.
Kepala Subdirektorat Kendaraan Bermotor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Arie Ardian mengatakan kelompok berasal dari Indramayu, Jawa Barat tersebut, membawa senjata api saat mencuri mobil.
Ia menjelaskan kelompok pencuri mobil pimpinan ZN alias J menyasar mobil yang parkir di pinggir jalan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Berdasarkan pengakuan pelaku, katanya, mereka butuh waktu lima menit untuk membawa kabur mobil.
"Mereka (pencuri) hanya butuh waktu 5 menit. Rata-rata mereka mengincar kendaraan di parkiran," ujar AKBP Ari Ardian.
Biasanya, hasil pencurian akan dijual ke penadah di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan kadangkala ke luar Pulau Jawa. "Pada umumnya dijual ke wilayah Cikampek," katanya.
Bahkan pelaku biasanya tidak segan-segan melakukan tindakan kekeraan kepada korbannya.
Selain menangkap pelaku, polisi menyita barang bukti berupa dua mobil, satu kunci "T", satu gunting, satu set alat bor, sejumlah plat nomor palsu, satu pucuk senjata api jenis Revolver dan lima butir peluru kaliber 22.(hpm/bhc/rby) |