JAKARTA-Aksi kawanan pencurian kendaraan bermotor semakin brutal. Hal terjadi di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (20/7) tengah malam. Namun, akibat aksinya kepergok, pelaku nekat mengumbar peluru hingga melukai seorang warga. Tak berhenti sampai di sini, dalam pelariannya pun pelaku kembali melepaskan timah panas dari senjata api yang dibawanya, hingga lagi-lagi mengenai
seorang pengendara sepeda motor.
Kedua korban aksi brutal pelaku curanmor di Jalan WR Supratman, Ciputat, Tangerang Selatan, ini masing-masing bernama Chaerudin dan Ferdiansyah. Keduanya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Syarif Hidayatullah untuk mendapatkan perawatan medis. Chaerudin merupakan pekerja bangunan yang mengalami luka tembak di bagian pangkal paha kanannya. Sementara Ferdiansyah merupakan pengendara sepeda motor yang mengalami luka tembak pada pangkal paha kirinya.
Menurut Chaerudin, peristiwa terjadi rabu malam saat ia hendak membeli makanan di sebuah warung kopi. Saat itu, tanpa sengaja ia memergoki pelaku tengah berusaha mencuri sepeda motor milik warga/ yang tengah terparkir di sebelah warung kopi. Panik aksinya kepergok, salah seorang pelaku kemudian mengeluarkan senjata api dan langsung melepaskan tembakan ke arah korban.
Selanjutnya, dengan menggunakan sepeda motor, pelaku yang berjumlah dua orang kemudian kabur ke arah Jalan Juanda. Mereka melarikan diri tanpa membawa barang hasil pencuriannya itu. “Saya dan dia (pelaku-red) sama-sama kaget. Tapi dia langsung mengeluarkan senjata dan menembakkan langsung ke bagian paha saya,” jelasnya di ruang instalasi gawat darurat, Kamis (21/7).
Ternyata aksi brutal belum cukup sampai di sini. Pelaku kembali melepaskan tembakan, ketika sepeda motor yang ditumpangi saat melarikan diri bersenggolan dengan sepeda motor yang tengah dikendarai Ferdiansyah. Korban dan kedua pelaku sempat terlibat cekcok mulut hingga akhirnya
pelaku melepaskan tembakan ke arah korban. “Saya mau menegur, tiba-tiba pelaku mengeluarkan senjata api dan menembak mengenai bagian paha kiri saya,” ujarnya.
Kedua korban kini masih menjalani perawatan intensif di RS Syarif Hidayatullah dan sempat menjalani operasi bedah untuk mengangkat proyektil yang masih bersarang di masing masing pangkal paha korban. Sementara pihak Kepolisian Sektor Metro Ciputat belum mau memberikan keterangan dengan alasan kasus ini masih dalam proses penyelidikan.(irw)
|