Tagar #TurunkanJokowi masih saja menjadi Trending Topic di twitter, Selasa (24/9) pukul 07.30. wib.(Foto: twitter)
JAKARTA, Berita HUKUM - Salah satu tuntutan yang disuarakan mahasiswa di seluruh Indonesia yakni meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk mencabut UU KPK yang disetujui DPR beberapa waktu lalu.
Namun tuntutan tersebut ditolak oleh Jokowi. Ia menegaskan tidak akan menerbitkan Perpu terkait UU KPK.
Penolakan Jokowi terhadap tuntutan mahasiswa membuat suasana di sejumlah daerah semakin memanas.
Para mahasiswa melakukan aksi demo di depan gedung DPR RI hingga malam. Bahkan, mahasiswa memblokade Jalan Tol S Parman di depan Gedung MPR/DPR.<
Berdasarkan pantauan dilapangan, mahasiswa mulai beringas menaiki pagar pembatas dan memasuki Jalan Tol S Parman.
Tak hanya itu, mereka juga memblokade jalan tol. Alhasil pengendara mobil dari arah Tomang menuju Pancoran dan sebaliknya terpaksa menghentikan lajunya.
Sementara di media sosial, warganet membuat tagar #TurunkanJokowi. Tagar tersebut trending topic urutan kedua di Twitter pada Selasa pagi (24/9) pukul 07.30 WIB.
Tagar #TurunkanJokowi trending topic di Twitter
Sejumlah warganet pun membagikan potongan video wawancara Jokowi pada tahun 2014. Dalam video tersebut, Jokowi yang mengenakan baju kotak-kotak mengatakan bahwa KPK harus diperkuat.
Kita berkomitmen penguatan KPK itu harus ril. Penguatan KPK ini harus serius," kata Jokowi dalam sebuah wawancara.
"Seperti apa?" tanya pewawancara.
"Tambah anggarannya. Kalau perlu, hitungan kami kalau ekonomi bisa tumbuh, bisa (tambah anggaran KPK) 10 kali lipat, tambah," jawab Jokowi.
Selain menambah anggaran, Jokowi juga mengatakan bahwa penyidik KPK juga harus ditambah untuk menguatkan lembaga anti rasuah tersebut.
PT. Zafa Mediatama Indonesia Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359 info@beritahukum.com