Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Film
Tuk Pengetahuan Internet Positif dan Benar, Kominfo Buat Film Animasi DIGIRO
Tuesday 10 Mar 2015 02:29:33
 

Acara peluncuran Film Animasi DIGIRO, di Kemkominfo, Jakarta.(Foto: kominfo.go.id)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Kementerian Komunikasi dan Informatika membuat film Animasi Digital Hero Indonesia (DIGIRO), sebuah film Animasi mengenai pemanfaatan internet secara Cerdas, Kreatif dan produktif sebagai bahan edukasi untuk masyarakat yang dapat dilihat melalui internet.

Menurut Direktur Pemberdayaan Informatika, Ditjen Aplikasi Informatika, Kemkominfo, Septriana Tangkary, Film Animasi DIGIRO ini untuk memberikan pengetahuan bagaimana menggunakan internet secara positif dan benar.

"Dari Internet anak-anak dapat belajar banyak pengetahuan, lebih dari apa yang mereka dapatkan disekolah. Ibu-ibunya dapat menambah segala ilmu pengetahuan, berbisnis online dan mengup-date Berita dari seluruh dunia dengan benar dan positif." kata Septri, saat peluncuran Film Animasi DIGIRO, di Kemkominfo, Jakarta, beberapa waktu lalu, Jumat (6/3).

Septri menambahkan, Film Animasi DIGIRO, ini kerjasama antara Dit. Pemberdayaan Informatika dengan Castle Pruduction.

Sementara itu, Account Director, Castle Production, Bertha Nainggolan mengatakan Film ini dibuat atas permintaan dari Kominfo untuk mengarahkan anak-anak supaya dapat menggunakan internet secara positif dan benar.

Bertha menjelaskan Film Animasi DIGIRO tiga demensi ini berdurasi 6 menit. Film ini menceritakn 3 tokoh utama bernama Popo, Chacha, dan Kaka serta peran tambahan Gendhul.

Popo, Chacha, dan Kaka ini amat menyukai dunia maya diinternet. Mereka bertiga sepakat untuk menumpas kejahatan yang ada diinternet seperti penipuan, pornografi, Perjudian, penghinaan, penculikan, dan lain-lain. Sedangkan Gendhul mengamati dari jauh apa yang Popo, Chacha dan Kaka lakukan.

"Popo, Chacha dan Kaka dapat berubah wujud setelah mereka browsing diinternet, mereka bisa jadi hero sesuai dengan helm yang mereka pakai." ungkap Bertha.(Yura/kominfo/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Film
 
  Hayya 2: Dream, Hope & Reality, Film tentang Isu Kemanusiaan dan Kesehatan Mental
  Sinopsis Film Cita-citaku Setinggi Balon Karya LSBO PP Muhamadiyah Bersama NA, Malvocs, dan Mixpro
  Hiburan Jelang Lebaran, Nonton Bareng Film Jejak Langkah Dua Ulama
  Saksikan Gala Premiere Sisterlillah, Presiden PKS: Ini Kado Istimewa bagi Insan Film
  'Rekah' Film Karya Anak Muhammadiyah yang Jadi Juara Kompetisi Film Nasional
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2