Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Gaya Hidup    
Media Sosial Twitter
Twitter Luncurkan Aplikasi Rekam Video 6 Detik
Saturday 26 Jan 2013 11:05:04
 

Bentuk tampilan Vine Twitter.(Foto: Ist)
 
NEW YORK, Berita HUKUM - Twitter telah meluncurkan Vine, sebuah tambahan di sosial media sehingga pengguna dapat menampilkan video selama enam detik di tweet mereka, Jum'at (25/1).

Layanan ini pertama kali digunakan oleh bos Twitter Dick Costolo, yang mempos sebuah klip tentang dirinya yang sedang membuat steak tartar.

Twitter telah membeli Vine Labs, yang berbasis di New York pada Oktober lalu.

Program ini dapat digunakan sebagai aplikasi tersendiri di Apple App Store, tetapi belum dalam platforms yang berbeda.

Video yang dipos di Vine tidak terbatas, seperti animasi, sebuah format gambar yang populer di masa awal internet.

"Seperti Tweets, keringkasan video pada Vine menginspirasikan kreativitas," tulis Michael Sippey, wakil presiden Twitter mengenai produk tersebut.

Jendela kecil

Dom Hofmann, salah seorang penemu Vine, mengatakan dua perusahaan berbagi nilai dan tujuan yang serupa.

Tampilan pada Vine adalah ringkasan versi pendek dari sesuatu yang besar.

Mereka merupakan jendela kecil bagi orang-orang, keadaan, ide-ide dan obyek yang dapat memperbaiki hidup anda.

Mereka juga dimungkinkan untuk memfollow pengguna Vine yang lain dan mencari klip dari orang yang mereka ketahui.

Analis memperkirakan layanan ini dapat menarik perhatian pengguna.

"Video akan menjadi yang terdepan untuk menambahkan manfaat lebih pada platforms sosial," kata analis dari perusahaan penelitian Ovum, Adrian Drury.

"Ini merupakan suatu cara yang mengejutkan dan membutuhkan waktu yang lama untuk mengintegrasikan micro-video blogging," kata dia.

"Ini merupakan upaya pertama Twitter dan kami melihat ini merupakan percobaan awal dan akan menjadi menarik untuk melihat reaksi dari konsumen," tambahnya.

Menganggu?

Analis dari IDC Alys Woodward mengatakan, "Saya tidak yakin bahwa video steak tartar merupakan contoh yang terbaik yang dapat mereka gunakan, enam detik adalah waktu yang sangat sedikit untuk memberikan informasi yang cukup untuk menunjukkan bagaimana memasak sesuatu," ujarnya.

Dia menambahkan, "Twitter harus memastikan bahwa mencegah video yang 'mengganggu' untuk disebarkan secara luas dan saya tidak menemukan bukti yang cukup bahwa Vine melakukannya," tambahnya.

Sejumlah kritik menyoroti bahwa video dapat menganggu.

"Saya dapat menerima 10-15 tweet yang memiliki elemen video, tetapi saya menemukan itu sengat menganggu," kata Drury.

"Twitter akan melihat bagaimana reaksi pengguna dan jika pengguna tidak menyukainya, kiranya mereka dapat mengubahnya," kata dia.(bbc/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Media Sosial Twitter
 
  Twitter akan PHK Massal Setelah Elon Musk Membelinya - Siapa Pucuk Pimpinan yang Dipecat?
  Twitter Bekukan Akun Trump Secara Permanen, karena 'Bberisiko Memicu Kekerasan Lebih Lanjut'
  Akun CEO dan Pendiri Twitter Jack Dorsey Diretas
  Klarifikasi Soal Foto Ustadz Somad, tvOneNews Tepis Tuduhan pada Karni Ilyas
  Twitter Menguji Batas Kicauan Maksimal 280 Karakter
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2