KUBA, Berita HUKUM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengunjungi Kuba dan beberapa negara Amerika Latin lainnya dalam upaya mencari sekutu untuk melawan Amerika Serikat dan negara-negara Barat. Putin bertemu dengan pemimpin Kuba Raul Castro dan saudaranya yang juga merupakan mantan pemimpin Kuba Fidel Castro Jumat (11/7) waktu setempat.
Putin mengatakan meningkatkan hubungan ekonomi dengan Kuba adalah sebuah prioritas.
Selain itu, dia menggambarkan hubungan Rusia dengan Kuba sebagai strategis dan jangka panjang.
"Kerjasama dengan negara-negara Amerika Latin merupakan salah satu kunci kebijakan politik luar negeri Rusia," kata Putin kepada media pemerintah Kuba.
"Kami berterima kasih kepada Amerika Latin untuk mendukung inisiasi internasional kami," tambah Putin.
Dua hari sebelum kunjungan Putin ke Kuba, Rusia mengkonfirmasi pembatalan 90% dari utang Kuba.
Presiden Kuba Raul Castro berterima kasih kepada Rusia atas pembatalan piutang tersebut.
Dalam kunjugan Putin, para pejabat Rusia dan Kuba menandatangani serangkaian kesepakatan termasuk eksplorasi minyak dan pengembangan bandar udara baru.
Putin selanjutnya akan mengunjungi Argentina dan Brasil dimana dia akan menghadiri final Klik Piala Dunia sebagai pemimpin dari negara tuan rumah Piala Dunia berikutnya.(BBC/bhc/sya) |