JAKARTA, Berita HUKUM - Para pengguna kendaraan yang kerap melintas di jalan Fatmawati Raya, Jakarta Selatan mengeluhkan banyaknya jalan bergelombang maupun berlubang di ruas jalan tersebut.
"Banyak jalan bergelombang maupun berlubang, terutama di sekitar Pasar Cipete. Ini tentu membahayakan pengguna kendaraan," ujar Santoso (26), pengendara sepeda motor Suzuki B 8768 QF saat melintas jalan Fatmawati, Jumat (16/11).
Keberadaan jalan bergelombang, kata Santoso, tentu sangat membahayakan. Terlebih, jika malam hari di mana penerangan di sekitar jalan Fatmawati cukup kurang. "Pokoknya kalau lewat sini (jalan Fatmawati) tentu harus ekstra waspada dan memperlambat kecepatan. Terutama saat malam hari," kata Santoso.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta, Ery Basworo mengatakan, ruas jalan Fatmawati saat ini memang dalam proses persiapan pembangunan MRT. Sehingga untuk perbaikannya akan dilakukan secara bertahap.
"Memang kita persiapkan untuk MRT, makanya nanti akan kita perbaiki secara bertahap. Setelah dibangun MRT, jalan akan kita buat baru," katanya.
Ditambahkan Ery, jika saat ini dilakukan perbaikan tentu bisa mengeluarkan biaya semakin besar. Sebab, peralatan yang ada harus berpindah-pindah sesuai dengan tempat kerusakannya.
"Kan ada yang sudah setuju dan belum untuk masalah MRT. Masa kita harus lompat-lompat, sewa alatnya itu kan mahal, apalagi kalau harus berpindah-pindah. Untuk sementara ya harus bersabar dan berhati-hati kalau lewat jalan yang bergelombang atau tidak rata," tandasnya, Demikian seperti yang dikutip dari beritajakarta.com, pada Jum'at (16//11).(brj/bhc/opn) |