BENGKULU, Berita HUKUM - Kebakaran terjadi di ruang tahanan yang berlokasi di Kelurahan Malabero, Kecamatan Teluk Sagara, Bengkulu pada Jumat (25/3) malam. Sebanyak5 ORANG tahanan dikabarkan jadi korban atas insiden itu.
"Lima orang terbakar di kamar tujuh blok A. Ada satu orang lagi kini dirawat," kata Humas Direktur Jenderal PAS Menkumham, Akbar Hadi saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (26/3).
Akbar menjelaskan bahwa pemicu kebakaran bermula saat BNNP Bengkulu mengambil salah satu tahanan yang dianggap sebagai bandar narkoba. Namun, tahanan lain tak terima dan bertindak anarkis.
"Terjadi perlawanan oleh tahanan dengan menjebol pintu hunian dan membakar seluruh blok hunian," bebernya.
Akbar menjelaskan, kini terduga bandar yang dibawa oleh instansi pemberantasan narkoba tersebut sudah dibawa ke markas ?BNNP. Dari informasi yang dihimpun, terduga bandar itu bernama Edison Irawan alias Aseng.
Saat ini kata dia, situasi Lembaga Pemasyarakatan (disingkat Lapas) telah kondusif. Pihak keamanan bertindak cepat. Begitu pun dengan pihak pemadam kebakaran yang tanggap meski hampir seluruh rutan dilahap si jago merah. Pihak Dirjen Menkumham juga telah melakukan koordinasi dengan kepolisian setempat terkait hal tersebut.
"Lapas segera mengambil langkah seluruh penghuni dipindahkan ke LP Kls llA Bentiring," tandas dia.(Mg4/jpnn/bh/sya) |