JAKARTA, Berita HUKUM - Seorang Sucurity komplek seribu ruko menjadi korban dari letusan senjata api oknum Anggota Brimob. Kali ini korban tewas ditempat Baharudin,(34) salah seorang Security didaerah Taman Palem Seribu Ruko Cengkareng, Jakarta Barat, jebnazah korban rencananya akan di aoutopsi ke RSCM.
Adapun kronologis kejadiaan, menurut sumber BeritaHUKUM.com. Pada pukul 20.00 Wib, Anggota protokol Mako Korps Brimob atas nama Briptu Heriawan, mendatangi pos Security dan bertemu dengan korban Baharudin beserta rekan-rekan lainya.
Selanjutnya, Briptu Heriawan yang bertugas sebagai Chief Security melaksanakan tugas di post security tersebut seperti biasa, di pos pintu masuk pertama seribu ruko, dan memeriksa anggota security.
Namun tiba-tiba Briptu Heriawan bercanda kepada salah Security Baharudin, dengan menodong senjata jenis revolver dan berkata "kamu lama-lama saya tembak", ujar Heriawan, menurut penuturan sumber dilokasi kejadian.
Dan tanpa disengaja, tiba-tiba senjata revolver milik Anggota Brimob tersebut meletus tepat kearah perut korban.
Karena panik Briptu Heriawan, langsung melarikan diri ke arah Depok dan melaporkan kejadian tersebut ke Provos Mako Korps Brimob Depok.
Untuk sementara Briptu Heriawan ditahan di sel Provos Korps Brimob, dan hingga saat ini anggota opsnal beserta provos masih meminta keterangan terhadap Briptu Heriawan.(bhc/put) |