JAKARTA-Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum akhirnya memenuhi panggilan pemeriksaan Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Anas yang mengenakan jas hitam berdasi merah itu, tiba di gedung KPK, Jakarta, Selasa (16/8) pukul 14.00 WIB.
Ia hadir tidak sendiri. Beberapa kader partai tersebut, seperti Ketua Komisi III DPR RI Benny K Harman, Ketua DPP Bidang Hukum Partai Demokrat Denny Kailimang dan Sekretaris Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Ketua DPP Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika dan Nasrul Jabar ikut mendampinginya.
Namun, Anas enggan menjelaskan permintaan keterangan ini terkait apa yang akan dibicarakannya. Menurut politisi Partai Demokrat tersebut hal tersebut tergantung pemeriksaan yang akan dilakukannya. “Saya hadir memenuhi panggilan komite etik,” kata Anas singkat.
Sedangkan Benny K. Harman mengatakan, meski kemarin baru saja menghadiri pemeriksaan Komite Etik, drinya merasa berkepentingannya untuk menemani Anas. “Mereka (Komite Etik KPK-red) yang butuh, bukan kami yang butuh. Saya datang hanya untuk mengantar (Anas),” ujar Benny.
Pemeriksaan Anas ini, terkait denga tudingan Nazaruddin yang menyatakan bahwa Wakil Ketua KPK Chandra M Hamzah dan Deputi Penindakan Ade Raharja mengadakan pertemuan dengan Anas. Hal ini terkait kesepakatan di antara mereka, agar pengusutan kasus dugaan korupsi Wisma Atlet SEA Games hanya berhenti pada Nazaruddin.
Sebelumnya, Komite Etik KPK telah melakukan pemeriksaan terhadap dua politisi Demokrat, Saan Mustofa dan Benny K Harman. Pemeriksaan mereka ini terkait dengan tudingan serupa yang disampaikan Nazaruddin. Dalam sebuah kesempatan, Benny dan Saan ikut menemani Anas serta Nazaruddin bertemu dengan Chandra dan Ade. (mic/spr)
|