Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Afghanistan
Bom Bunuh Diri Tewaskan 33 Orang di Afghanistan
Tuesday 14 Jul 2015 03:49:53
 

Bom mobil bunuh diri di Camp Chapman di Khost di mana 33 orang tewas.(Foto: Istimewa)
 
AFGHANISTAN, Berita HUKUM - Seorang pelaku bom bunuh diri meledakkan dirinya di dalam mobil sehingga setidaknya 33 orang, kebanyakan perempuan dan anak-anak, meninggal di dekat sebuah pangkalan militer di Afghanistan. Pelaku beraksi di pos pemeriksaan dekat Camp Chapman, pangkalan militer yang dahulu digunakan oleh badan intelijen Amerika Serikat (CIA), di Provinsi Khost.

Camp Chapman juga merupakan lokasi salah satu serangan terburuk terhadap CIA pada 2009 ketika seorang pelaku bom bunuh diri membunuh tujuh pejabat.

Tidak ada anggota militer AS atau koalisi yang terbunuh dalam serangan ini, meskipun pangkalan itu sekarang digunakan oleh tentara Afghanistan dan asing, termasuk militer AS.

Youqib Khan, wakil kepala polisi di Provinsi Khost, mengatakan kepada kantor berita Associated Press bahwa ledakan itu menghantam pos pemeriksaan yang dijaga oleh kesatuan Afghanistan yang menjaga Camp Chapman.

Pejabat mengatakan mereka yang terbunuh adalah warga sipil di mobil yang menunggu melalui pos pemeriksaan pada waktu ledakan terjadi.

Belum ada kelompok yang mengklaim tanggung jawab atas serangan itu, walaupun Taliban seringkali menargetkan militer dan meluncurkan misi serangan pada April.

Khost berbatasan dengan Pakistan dan merupakan salah satu provinsi terbahaya di Afghanistan.(BBC/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Afghanistan
 
  Afghanistan: Eks Presiden Ghani Minta Maaf Kabur ke Luar Negeri Demi 'Selamatkan Kabul dan 6 Juta Penduduknya'
  Afghanistan: Qatar dan Turki Memberi Jalan Bagi Taliban untuk Unjuk Gigi di Panggung Dunia
  Kesepakatan Taliban dan Trump yang Menjadi Kunci Kelompok Ini Menguasai Kembali Afghanistan
  Afghanistan: Perang Selama 2 Dekade, Berikut Fakta-faktanya dalam 10 Pertanyaan
  Biden Janji Bantu Afghanistan secara Berkelanjutan di Tengah Penarikan Pasukan AS
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2